jpnn.com, KATINGAN - Menteri Sosial Tri Rismaharini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak lantaran memiliki kebijakan cepat saat menanggulangi setiap bencana alam.
Dalam kunjungan ke Kabupaten Katingan, Kalimantan tengah beberapa waktu lalu, langkah Mensos Risma mendapat pujian.
Bupati Katingan, Kalimantan Tengah Sakariyas memuji langkah cepat Mensos Risma karena memberikan perhatian besar kepada korban terdampak bencana banjir di Katingan.
BACA JUGA: Kemensos Rayakan HUT RI dengan Marching Band Disabilitas Hingga Lomba Pakai Baju Adat
Menurut dia, Mensos Risma menyerahkan berbagai bantuan untuk korban banjir di daerah itu tahun lalu.
Adapun bantuan yang diserahkan, mantan Wali Kota Surabaya itu berupa makanan siap saji 156 paket, makanan anak 102 paket, selimut 100 lembar, Kid ware 50 paket, famili kit 50 paket, foodware 50 paket, perlengkapan Dapur 50 paket, matras 100 lembar, tenda gulung 50 lembar, paket sembako 100 paket, dan sandang 25 paket.
BACA JUGA: DPR Minta Kemensos Mengungkap Kasus Bansos Terkubur di Depok
Sakariyas mengatakan kunjungan Mensos Risma sangat luar biasa manfaatnya bagi pemkab karena telah memberikan saran dalam upaya menangani banjir ke depannya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Mensos yang sudah datang ke Katingan untuk melihat masyarakat terdampak musibah banjir ini," katanya.
BACA JUGA: Kemensos Pertanyakan ACT yang Tak Tahu Aturan Pemotongan Dana Umat
Tidak hanya bantuan, kata dia, Mensos Risma juga memberikan solusi pemerintah daerah untuk mengatasi dampak banjir.
"Mensos memberikan perhatian besar kepada masyarakat terdampak bencana di Kalteng," tuturnya.
Dalam beberapa kali kesempatan Mensos hadir langsung dan tidak segan menerobos banjir.
Tercatat, total bantuan Kemensos untuk masyarakat terdampak banjir di Kalteng sepanjang tahun 2022 sejak Januari-Oktober 2022 sebesar total Rp 6,7 miliar.
Bencana yang mendapatkan bantuan Kemensos adalah banjir di Kabupaten Kotawaringin Timur pada 19 Oktober 2022, banjir di Kabupaten Lamandau, banjir di Kabupaten Katingan, banjir di Kabupaten Kab. Kapuas, dan masih banyak lagi.
Sikap cepat dan peka dari Mensos tersebut mendapatkan apresiasi dari banyak pihak.
Mensos dinilai sebagai pemimpin dengan “sense of crisis” tinggi.
“Saya mengapresiasi langkah cepat Ibu Mensos. Beliau datang langsung ke lokasi bencana, menemui warga dan menyalurkan bantuan,” kata Anak Agung Gde Agung belum lama ini.
Gde Agung merupakan anggota DPD asal Bali yang pernah bersama Mensos hadir di lokasi bencana gempa bumi di Bangli.
“Beliau datang langsung ke lokasi bencana, menemui warga dan menyalurkan bantuan,” katanya.
Menurut Gde, gaya kepemimpinan Mensos patut menjadi referensi para pemangku kebijakan baik di daerah maupun di pusat.
“Bu Mensos tidak canggung melintasi danau dengan perahu. Dia bertemu langsung dan mendengarkan dengan sabar aspirasi warga,” kata anggota Komite lll DPD RI tersebut.
Dari diskusi di lokasi bencana seperti di Desa Trunyan, Mensos langsung mengeksekusi berbagai keputusan yang memberikan solusi dan manfaat.
"Seperti menginstruksikan pendirian lumbung sosial, tenda untuk relokasi warga dan juga menawarkan bantuan perahu,” kata mantan Bupati Badung itu. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemensos Minta ACT Hentikan Penyaluran Dana Umat
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian