jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan dana bansos dengan nilai triliunan rupiah masih tertahan di bank milik negara.
Anggaran dana bansos yang tertahan itu, menurut Menteri Risma, senilai Rp 2.787.926.053.983.
BACA JUGA: Lihat Nih, Wanita Muda yang Tega Buang Bayinya Sendiri, Astagfirullah!
Dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR, dia memaparkan dana tersebut merupakan sisa dari realisasi anggaran tahun 2021 Kementerian Sosial.
Mensos menyatakan sudah berkomunikasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa kartu bansos sudah ada di bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) belum diserahkan ke penerima manfaat.
BACA JUGA: Perbuatan KH Bikin Seluruh Orang Tua Naik Pitam, Terima Kasih Polisi
"Kami tahu bahwa kartu-kartu itu sudah ada di bank, tetapi belum diserahkan ke penerima," katanya.
Risma mengatakan anggaran senilai Rp 2,7 triliun tersebut 99 persen digunakan untuk bansos.
BACA JUGA: Mensos Risma Beber Kebijakan Soal Penanganan Pasca Bencana di NTT, Begini
Dia mengajak para anggota DPR untuk turun langsung ke daerah pemilihan untuk menyalurkan bansos yang masih tertahan.
Penyaluran bansos, kata dia, masih ada yang belum 100 persen. Contohnya, di Bali baru 84 persen, kemudian di Jawa Tengah masih di bawah 90 persenBelum lagi temuan di Papua, di mana banyak kartu bansos yang belum dibagikan oleh pihak bank Himbara kepada penerima manfaat.
"Kalau bapak ibu berkenan, ayo sama-sama turun untuk menyelesaikan ini supaya bisa terealisasi. Jadi, nanti mungkin Februari bisa hampir 100 persen," katanya.
Dalam penyaluran bansos, Kemensos siap mendampingi dengan data-data sehingga dapat diketahui berapa jumlah yang masih belum tersalur dan berapa yang kartunya masih belum dibagikan.
Selain itu, Mensos memaparkan dari anggaran tahun 2021 senilai Rp 109.093.250.832.000 telah terealisasi sebanyak Rp 105.305.449.778.017.
"Capaian realisasi sebanyak 97,42 persen, lebih tinggi di antara kementerian lainnya," pungkas Menteri Risma. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berita Duka, Komikus Senior Meninggal Dunia Karena Pneumonia
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha