jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulamian mengawal langsung jalannya program pengentasan kemiskinan. Bahkan pada 23 April nanti dia akan turun langsung mendistribusikan 10 juta ekor ayam ke warga miskin.
Amran menerangkan, ayam itu akan diberikan ke warga miskin per kepala keluarga mendapat 50 ekor ayam. “Sesuai data, nama dan alamat dari Kemensos maka kami turun langsung untuk menyalurkannya,” kata dia di Hotel Mulia Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (15/4).
BACA JUGA: Luncurkan Gerakan Pengentasan Kemiskinan Berbasis Pertanian
Sama halnya dengan sayuran, dia juga mengirim langsung benih-benih sesuai dengan keadaan wilayah. “Misal di Cianjur itu subur ditanam mangga, maka mangga yang kami kirim,” sambung dia.
Hal itu kata dia dilakukan agar dalam pendistribusian tidak ada yang tak tepat sasaran. Bahkan, sebelum barang dikirim, rumah calon penerima harus difoto untuk memastikan benar-benar tidak mampu.
BACA JUGA: Mentan: Program Pengentasan Kemiskinan Sasar 8 Provinsi
Amran menyebutkan, buah dan sayuran masuk dalam kategori program jangka pendek karena masa panennya bisa tiga bulan. Sementara ayam dan kambing itu jangka menengah.
“Kan ayam itu sekitar enam bulan baru dia bertelor. Kalau yang jangka panjang seperti perkebunan karena setahun lebih baru bisa panen,” imbuhnya.
BACA JUGA: Kementan Menggenjot Produksi Bawang Putih
Amran lantas mengungkapkan mengapa mereka memilih ayam dan kambing, karena lebih mudah dipelihara. “Dan ini yang diberi ayam kampung, jadi bisa dijual nanti ke Jakarta,” tambah dia.
Ketika disinggung soal anggaran, lulusan Universitas Hassanudin ini mengaku semuanya dari pemangkasan program Kementan. “Anggaran selama lima tahun itu dipotong agar ini bisa terlaksana,” tegasnya. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kawasan Mandiri Pangan untuk Atasi Kemiskinan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan