Mentan Ingin Ada Industri Pakan Ternak di Mamuju Tengah

Kamis, 27 April 2017 – 13:33 WIB
Jagung hasil panen di Mamuju Tengah. Menariknya, perkebunan jagung diintergrasikan dengan tanaman sawit atau tumpang sari kerja sama masyarakat dengan perusahaan. Foto: M Fathra N Islam/JPNN.com

jpnn.com, MAMUJU TENGAH - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendorong Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, bisa memiliki industri pakan ternak.

Dia pun menjanjikan bantuan kepada pemerintah daerah agar pembangunan perusahaan pakan ternak (feedmill) bisa terwujud. Salah satunya dengan menarik investor.

BACA JUGA: Petani Mamuju Tengah Gigih, Mentan pun Tambah Bantuan Benih

"Pasti (dibantu). Kami ingin nanti membangun feedmill di sini untuk pakan ternak," ujar Amran di sela-sela kunjungan kerjanya ke Mamuju Tengah, Kamis (27/4).

Saat ini, pihaknya mendorong agar pemerintah Mamuju Tengah yang dipimpin Bupati Aras Tammauni, bisa meningkatkan produksi jagung sebagai salah satu komoditas unggulan, selain kakao dan kelapa sawit.

BACA JUGA: Menteri Amran Banggakan Sapi Hasil Inseminasi Buatan

"Jagung ini ditanam dulu, setelah itu berkembang, bangun industri pakan ternak. Ternaknya kan sudah ada," jelas dia.

Bahkan, Amran membayangkan hasil akhir yang bisa keluar dari Sulbar nantinya tidak hanya daging tapi sosis. Sehingga, nilai tambahnya semakin tinggi.

BACA JUGA: Mentan Dongkrak Produksi Empat Produk Unggulan Sulbar

"Mungkin nanti daging dulu yang keluar dan itu minimal, sangat minimal," tegas dia.

Untuk mewujudkan pembangunan feedmill di Mamuju Tengah, sudah ada sejumlah investor yang tertarik berinvestasi di sana.

Dia berharap prosesnya bisa dijalankan tahun ini. Apalagi upaya meningkatkan produksi jagung telah berjalan termasuk di Sulbar.(fat/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berdaulat! Menteri ini Menegaskan Tak Ada Negara Asing yang Bisa Mendikte Indonesia


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Kementan  

Terpopuler