jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman meyakini Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia. Optimisme Amran didasari kemandirian Indonesia dalam bidang pangan yang kian matang.
Amran menyampaikan hal itu ketika memimpin upacara peringatan Hari Krida Pertanian ke-46 di Kementan, Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (22/6). Menurut dia, pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla telah menyusun kebijakan agar pertanian Indonesia berpangkal pada satu tujuan, yakni meningkatkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani.
BACA JUGA: Sehari Jelang Lebaran, Stok dan Harga Pangan Stabil
“Untuk itu saya ajak semuanya untuk mengerahkan segala energi yang ada untuk mewujudkan cita-cita kemandirian pangan yang menyejahterakan petani,” ujar dia.
Mentan Amran Sulaiman saat memimpin Upacara HAri Krida Pertanian ke-46 di Kementan, Jakarta Selatan, Jumat (22/6). Foto: Elfany Kurniawan/JPNN
BACA JUGA: Bahan Pangan Pokok Bulog di Markas TNI- Polri Dijamin Aman
Amran di hadapan ribuan pegawai Kementan juga menggelorakan semangat membangun kemandirian pangan. Tujuannta demi mewujudkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia pada tahun 2045.
Peringatan Hari Krida Pertanian merupakan penghormatan kepada pihak yang berjasa di sektor pertanian. Antara lain petani, peternak, pegawai dan perusahaan yang bergerak di sektor pertanian.
Penetapan 21 Juni sebagai Hari Krida Pertanian didasarkan atas pertimbanga dan ditinjau dari segi astronomis, terutama Matahari. Sebab, Matahari saat Juni berada pada garis balik utara (23,50 lintang utara) sehingga memberikan tenaga kehidupan bagi tumbuhan, hewan dan manusia.
BACA JUGA: Pak Buwas, Mengapa ke Markas TNI dan Polri?
Pada saat itu pula terjadi pergantian iklim yang seirama dengan perubahan-perubahan usaha kegiatan pertanian. Dengan demikian Juni merupakan bulan yang penting bagi masyarakat pertanian.(mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepala BKP Kementan Berikan Solusi Atasi Gizi Buruk di Dunia
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan