Mentan Optimistis Komoditas Ini Akan Berkembang Pesat, Jangkau Seluruh Pasar Mancanegara

Kamis, 17 Juni 2021 – 15:49 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong industri pengolahan komoditas porang semakin berkembang pesat. Foto: Kementan

jpnn.com, MADIUN - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong industri pengolahan komoditas porang semakin berkembang pesat.Terutama industri olahan yang siap ekspor ke seluruh pasar mancanegara.

Menurut Syahrul, Indonesia adalah negara subur dan memiliki kecocokan untuk mengembangkan budidaya porang.

BACA JUGA: Komisi IV Apresiasi Langkah Kementan dalam Optimalisasi Budi Daya Porang di Jatim

"Saya berharap semua orang di dunia ini tahu bahwa Porang itu asalnya dari Indonesia. Tentu saya juga mendorong semua pihak dengan kekuatan pertanian yang semakin maju, mandiri dan modern ini mampu menghasilkan porang yang berkualitas," ujar Mentan saat melakukan Kunker di pabrik pengolahan porang di Kabupaten Madiun, Kamis (17/5).

Menurut Mentan, perusahaan pengolahan porang harus didorong untuk lebih berkembang lagi ke depannya. Hal ini sesuai dengan pesan dan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menaruh perhatian khusus terhadap perkembangan komoditas porang dan sarang burung walet.

BACA JUGA: Dukung Program Pertanian UGM, Kementan Salurkan Bantuan hingga Rp 8,06 Miliar

"Jadi dalam rangka kerja ekstra ordinary dan kerja lebih hebat lagi untuk kepentingan rakyat hari ini dan masa depan rakyat yang lebih baik," kata dia.

Eks Gubernur Sulawesi Selatan itu menjabarkan salah satu pesan spesifik Presiden Jokowi yakni mengembangkan komoditas porang dan walet secara optimal.

BACA JUGA: Begini Cara Mentan Syahrul Memperkuat Regenerasi Petani Muda di Bali

"Nah dalam hal ini Kementan baru menanganinya tahun 2020. Porang memang sudah ada walet juga sudah ada tapi belum dalam intervensi secara khusus. Dan hari ini kami akan intervensi," katanya.

Sebagai informasi, Kementerian Pertanian terus mendorong budi daya porang dengan melepas varietas unggul Madiun1 yang memiliki keunggulan cepat panen dan hasil yang berkualitas.

Tercatat, luas tanam pada 2021 untuk Kabupaten Madiun mencapai 752 hektare dan akan ditambah menjadi 800 hektare pada 2022 mendatang.

Di lokasi yang sama, Anggota Komisi IV DPR RI, Ema Umiyyatul Chusnah mengapresiasi upaya Kementerian Pertanian (Kementan) yang terus mempersiapkan bibit porang unggul untuk kebutuhan industri berkualitas.

Oleh Karena itu, dia mendorong budidaya tanaman porang di Provinsi Jawa Timur semakin menggeliat.

"Porang sangat luar biasa. Nilainya juga luar biasa. Apalagi porang ini bisa ditanam di segala situasi, baik yang banyak pohon (dataran tinggi) maupun dataran rendah. Jadi memang sangat luar biasa. Saya juga melihat dari Balitbangtan sudah berupaya menyediakan bibit porang yang lebih cepat panen. Dan ini harus kami apresiasi," jelas Ema. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler