jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menghadiri acara Showcase dan Business Matching Alat Pertanian, Manufaktur dan Alat Berat di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.
Menurut Mentan kunjungan itu merupakan rangkaian pemerintah dalam meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang ditargetkan mencapai 50 persen pada tahun ini.
BACA JUGA: Kementan Pastikan Pastikan 12 Bahan Pangan Pokok di Daerah Ini Aman Hingga Lebaran
"Kehadiran kami di sini untuk membangun komitmen bahwa kementan butuh UMKM untuk bersama-sama membangun negara," ujar Mentan SYL, Kamis (14/4).
Menurut dia, sektor pertanian merupakan sesuatu yang hal penting dan dibutuhkan hari hingga masa yang akan datang.
BACA JUGA: Kementan Lakukan Sinergi untuk Dorong Kopi Indonesia Ungguli Pasar Dunia
Mentan mengatakan, komitmen pembelian barang dalam negeri harus digelorakan dengan penuh semangat untuk kepentingan negara yang lebih maju dan modern.
Hal itu sekaligus menjadi salh satu bukti bahwa Indonesia selama ini mampu memproduksi deretan alat canggih.
BACA JUGA: Gandeng Bulog, Kementan Siapkan Strategi untuk Jaga Harga Panen Raya
"Memang tidak sebagus jetpump yang kita pasang buatan dari Jepang karena mereka sudah coba lama banget, tetapi kalau kita tidak memakai jetpump buatan kita, kita tidak tahu cara memperbaikinya. Kira-kira seperti itu," kata dia.
Mentan menjelaskan Indonesia termasuk negara yang paling tangguh dalam menghadapi berbagai krisis pandemi.
Tidak seperti negara lain, Indonesia bisa mengendalikan inflasi di bawah 3 persen atau berada di angka 2,64 persen.
Berbeda dengan negara Turki yang mengalami inflasi tertinggi dalam 20 tahun terakhir, yakni 61,14 persen.
Begitu juga dengan Amerika yang mengalami inflasi tinggi dalam 40 tahun terakhir, angkanya mencapai 7,9 persen.
"Pertanian itu harus bersama-sama karena persoalan ekonomi setiap negara berbeda," tuturnya.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyampaikan terima kasih atas perhatian Mentan terhadap berbagai produk UMKM.
Ke depan, kata Teten, pihaknya siap berkolaborasi dengan Menteri Pertanian untuk membangun negeri.
"Kolaborasi pembelian produk dalam negeri penting dilakukan untuk Indonesia yang lebih maju ke depannya," ujarnya. (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kementan Lakukan Kunjungan ke Lapangan di Madiun, ini Tujuannya
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian