jpnn.com - PONTIANAK- Menteri PPN/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago menaruh perhatian serius terhadap ekonomi di Kalimantan Barat. Andrinof berharap, ekonomo Kalbar akan tumbuh pesat.
Dia menargetkan ekonomi Kalbar akan melesat enam persen pada 2016 mendatang. Sebagaimana diketahui, ekonomi Kalbar hanya tumbuh 5,02 persen sepanjang 2014 lalu.
BACA JUGA: Ini Tantangan Kalbar Versi Menteri Andrinof
Dengan pertumbuhan yang tinggi, angka pengangguran terbuka juga bisa ditekan menjadi 2,5 persen. Andrinof mengatakan, diperlukan penyelarasan antara perencanaan pembangunan nasional dengan daerah.
“Penyelarasan disesuaikan dengan kondisi, potensi dan karakteristik daerah yang disesuaikan dengan pembagian urusan pemerintahan antara pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten/kota,” terang Andrinof saat membuka Musrenbangprov Kalbar, Selasa (14/4).
BACA JUGA: Pilkada Minim Kandidat, Diduga karena Aturan PNS Harus Mundur
Keselarasan itu bisa diwujudkan dalam beberapa hal. Di antaranya ialah strategi dan arah kebijakan pembangunan jangka menengah daerah yang selaras dengan kebijakan umum nasional.
Selain itu, kebijakan umum dan pembangunan jangka menengah daerah yang sejalan dengan pencapaian sasaran rencna bidang sebagaimana tertuang dalam buku II RPJMN 2015-2019.
BACA JUGA: Kalbar Siap Gantikan Jakarta Sebagai Ibukota Indonesia
“Selain itu, sasaran program jangka menengah daerah yang sejalan dengan pencapaian sasaran dan arah pembangunan kewilayahan yang tercantum dalam buku III RPJMN 2015-2019,” tegas Andrinof. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditabrak Mobil Dinas Bupati, Gagal Ikut Unas
Redaktur : Tim Redaksi