Menteri Asal Parpol Enggan Bicara Reshuffle

Kamis, 04 Maret 2010 – 15:07 WIB
JAKARTA — Perpecahan antar partai koalisi di Paripurna DPR RI akibat perbedaan sikap politik penentuan akhir kasus Bank Century, disebut-sebut semakin menguatkan kemungkinan reshuffle kabinetNamun saat desas-desus itu ditanyakan ke para menteri yang juga orang Parpol, mereka justru memilih untuk tidak memberi komentar.

"Kalau soal reshuffle itu sepenuhnya ditangan Presiden

BACA JUGA: Pemerintah Segera Ambil Sikap soal Century

Jangan komentar saya," kata Menteri Perekonomian Hatta Radjasa pada wartawan, Kamis (4/3) saat ditemui di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.

Hatta yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), memilih enggan berkomentar mengenai partai koalisi lainnya seperti PKS, Golkar dan PPP yang akhirnya tidak sejalan dengan barisan koalisi yang mendukung opsi tentang proses bailout sudah sesuai ketentuan.

"Dari hasil koalisi tadi malam (Paripurna,red) yang seperti itu, lebih baik tidak usah dikomentari lagilah
Biarlah kawan-kawan saja yang mengomentarinya," kata Hatta singkat.      

Hatta justru mengharapkan agar proses Century yang sudah sampai pada titik akhir yakni rekomendasi, tidak lagi sampai mengganggu jalannya pemerintahan

BACA JUGA: Teroris di Aceh Berlatih Semi Militer

Perhatian masyarakat termasuk pemerintah diharapkan kembali fokus pada program-program pembangunan nasional menghadapi tantangan global kedepan.

"Pemerintah ini harus tetap berjalan baik
Kita tidak punya waktu untuk membuang-buang tenaga, waktu dan energi seperti kemarin

BACA JUGA: Sri Mulyani Tak Sudi Mundur

Setelah kemarin itu (Century,red), kita harus kembali fokus pada pembangunan nasionalBanyak tugas yang harus dilaksanakan untuk rakyat," kata Hatta.

Hal yang sama diungkapkan oleh Muhaimin IskandarMenteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang juga Ketua Umum DPP PKB ini mengatakan bahwa kasus Century jangan sampai mengganggu kinerja dan agenda pembangunan nasional.

"Perihal resuffle tidak perlu dikomentari duluItu adanya di PresidenBagaimanapun konsentrasi kita saat ini adalah program pembangunan harus berjalan dengan baikJangan sampai berlarut-larut karena hal ini (kasus century,red),’’ kata Cak Imin.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Tetap Yakin Tak Ada Pemakzulan


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler