Menteri BUMN Sebut Ajang IDT 2022 Bukan Sekadar Menang Kalah

Selasa, 05 April 2022 – 23:19 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir berfoto bersama Mendikbud Nadiem Makarim, Najwa Shihab dan juara IDT 2022. Foto: Panitia IDT 2022.

jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan ajang Indonesia Digital Tribe (IDT) 2022 bukan sekadar perlombaan di mana peserta ada yang menang dan ada yang kalah.

Erick Thohir menyebut IDT merupakan ajang bagi generasi muda untuk terus belajar menempa diri.

BACA JUGA: Pengamat Nilai Erick Thohir Cocok Jadi The Next Jokowi

“Ini bukan win or lose, tetapi win and learning karena harus terus belajar."

"Growth mindset buat anak muda Indonesia sangat penting. Artinya, jangan rentan untuk dikritik karena kalau merasa pintar itu titik jatuh seseorang."

BACA JUGA: Nadiem Makarim: Hasil Asesmen Nasional Tergambar dalam Rapor Pendidikan

"Hal yang terpenting, jangan menghindar dari tantangan, justru problem harus dihadapi," ujar Erick dalam keterangannya, Selasa (5/4).

Pada kesempatan tersebut Erick Thohir mengumumkan 20 tim terbaik peserta IDT 2022 berkesempatan magang di BUMN.

BACA JUGA: Faldo Ingatkan Mahasiswa yang Ingin Gelar Aksi Tolak Perpanjangan Jabatan Presiden

Sementara itu, tiga tim terbaik berkesempatan mengikuti program inkubasi bisnis di BUMN.

IDT 2022 mengangkat tema 'Final Day: Let’s Kickstart the Future'. Acara ini sukses diselenggarakan pada Kamis (31/3) di The Hall Senayan City.

Pandangan senada juga dikemukakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim.

Menurut head mentor IDT bidang teknologi ini, formula untuk sukses dalam hidup sangat mudah.

Yakni, berani memunculkan ide meski belum tentu menang di ajang IDT.

"Ada 1500 lebih ide masuk dalam Indonesia Digital Tribe tahun 2022."

"Peserta memberanikan diri menaruh menyampaikan ide mereka itu adalah kemenangan sejati."

"Karena di hidup ini kesuksesan itu sebenarnya formulanya sangat mudah, berapa kali jatuh, berapa kali akan naik lagi," katanya.

Sementara itu head mentor IDT bidang kreatif Najwa Shihab mengatakan keberhasilan IDT 2022 merupakan bentuk antusiasme anak muda Indonesia di sektor teknologi.

“Tidak menyangka, tercatat IDT bisa mengumpulkan lebih dari 18 ribu talenta. Alangkah lega rasanya, keseriusan kami mempersiapkannya ternyata selaras dengan level kebutuhan dan antusiasme anak muda di Indonesia," katanya.

Pada sesi Pitching Forum 20 perwakilan tim terbaik menyampaikan gagasan ide-ide dan inovasi yang mereka miliki.

Kemudian, dipilih tujuh tim terbaik yang melaju pada tahap berikutnya, final battle.

Pada sesi final battle hal yang sama dilakukan seperti pada pitching forum, tetapi tujuh tim terbaik harus menyampaikan gagasannya di depan tiga head mentor sebagai dewan juri.

Setelah itu, head mentor berdiskusi untuk memutuskan tiga tim terbaik pada Indonesia Digital Tribe 2022.

Ketiga tim terbaik masing-masing JadiBoss, Hello HOPE dan CIRO WASTE.

Mereka membawa hadiah masing-masing senilai Rp 100 juta.

Sementara itu tim Eidos terpilih sebagai juara favorit pilihan penonton dan berhasil membawa pulang hadiah sebesar Rp 20 juta.(gir/jpnn)


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler