jpnn.com, BATAM - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M. Hanif Dhakiri berharap penyelenggaraan Liga Pekerja Indonesia (LPI) tidak hanya menjadi wahana membangkitkan semangat kebersamaan antarpekerja dan meningkatkan kualitas hubungan industrial, tapi juga melahirkan pesepak bola nasional seperti yang pernah terjadi pada Liga Sepakbola Karyawan (Galakarya).
"Dari liga ini, diharapkan muncul pesepak bola nasional dari kalangan pekerja," kata Menteri Hanif saat membuka LPI zona Kepulauan Riau di Lapangan Sepak Bola Citra Mas, Kabil Batam, Kota Batam, Sabtu (20/1).
BACA JUGA: Menaker Hanif Dorong Pemda Bikin K3 di Wilayahnya
Turut hadir pada acara pembukaan tersebut Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Nurdin Basirun.
Hanif mengatakan, penyelenggaraan LPI terinspirasi dari Galakarya yang pernah populer pada era 1970-an dan 1980-an. Galakarya saat itu banyak melahirkan pemain-pemain sepak bola yang ikut memperkuat tim nasional seperti Ronny Pattinasarani, Rully Nere, Anjas Asmara dan Andi Lala.
BACA JUGA: Pidana Perdagangan Orang di Pondok Kopi Terus Diselidiki
“Oleh karena itu, bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga, PSSI dan Asosiasi Pengusaha Indonesia, Kementerian Ketenagakerjaan berupaya menghidupkan kembali semangat Galakarya melalui LPI,” ujar Hanif.
Dia menjelaskan, penyelenggaraan LPI merupakan sebuah kegiatan yang sengaja dihelat untuk menyambut Hari Buruh Internasional (May Day) tahun 2018.
BACA JUGA: Pengiriman 98 Calon Pekerja Migran Ilegal Digagalkan
Menteri Hanif berharap, mengisi May Day dengan berbagai kegiatan positif semacam LPI, pekerja, pengusaha dan pemerintah dapat menikmati suasana May Day yang penuh kegembiraan, damai dan positif.
LPI digelar di 34 provinsi dengan diikuti maksimal 16 tim di setiap provinsi. Juara di setiap provinsi akan diadu di delapan zona regional. Tim juara dari zona regional akan bertanding di babak delapan besar nasional. Selanjutnya babak semifinal dan final diadakan di Jakarta. Partai final akan digelar bertepatan dengan peringatan May Day pada 1 Mei 2018.
Liga ini direncanakan akan berlanjut untuk memperebutkan piala bergilir, yaitu Piala Presiden. Ini merupakan momen penting bangkitnya kembali sepakbola pekerja yang telah lama vakum. Momen ini tentu saja dapat memberikan harapan bagi atlet sepak bola untuk tetap berkarir dan berkarya dalam industri sepakbola.
Sebelumnya, kick off LPI dilakukan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu 17 Desember lalu.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau menyambut baik penyelenggaraan LPI di Kepri agar bisa menghidupkan klub-klub sepakbola yang dulu pernah berjaya di tanah air. Di tahun 1970-an, klub-klub dari Galakarya memberikan berkontribusi bagi timnas dengan sumbangsih pemain timnas yang berasal dari perusahaan-perusahaan.
"Kami harapkan perusahaan melahirkan kembali klub-klub yang tangguh berkontribusi memberi SDM bagi timnas," kata Nurdin Basirun. (kda/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lulusan Perguruan Tinggi gak Nyambung dengan Industri
Redaktur : Tim Redaksi