jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT), Marwan Jafar, mengatakan, pemerintah akan menerapkan Konsep Agro District pada program transmigrasi, demi menjadikan kawasan transmigrasi sebagai kawasan elit.
“Konsep ini akan dikembangkan dengan pendekatan arsitektur pola tata ruang pertanian modern,” ujarnya, Senin (26/1).
BACA JUGA: PKB dan PDIP Dukung Amandemen Terbatas UUD 45
Menurut Marwan, pada konsep Agro Distric nantinya akan dikembangkan pendekatan teknologi ramah lingkungan, dengan harapan bisa memunculkan imej baru di kalangan masyarakat tentang program transmigrasi. Sehingga tidak lagi dipandang hanya sebagai program pengalihan penduduk dari daerah padat ke daerah yang masih sedikit penduduk. Namun sebagai program pemberdayaan masyarakat.
“Jadi nanti akan dikembangkan kawasan pertanian organik yang ramah lingkungan, dengan perilaku modern, dengan citra elit,” ujarnya.
BACA JUGA: Tiga Pimpinan KPK Kompak Tolak Pengunduran Diri BW
Perubahan konsep penyelenggaraan transmigrasi ini, menurut Marwan, juga menyesuaikan dengan perkembangan sosial ekonomi dunia di bidang teknologi pertanian.
Terutama terkait pelestarian lingkungan. Dengan demikian, paradigma baru transmigrasi, menurut Marwan, dapat diharapkan mengurangi kepadatan penduduk dan mengurangi angka pengangguran.
BACA JUGA: Anak Buah Megawati Sudah Mulai Bicara soal Pemakzulan Jokowi
“Dengan menciptakan kawasan transmigrasi sebagai kawasan elit, calon transmigran tidak perlu malu mengikuti program transmigrasi,” ujarnya.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Janjikan PP ASN Terbit Akhir Februari
Redaktur : Tim Redaksi