jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya meminta seluruh jajarannya di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar membuka akses seluas-luasnya untuk bagi masyarakat yang ingin melakukan kegiatan penghijauan.
Salah satunya gerakan penanaman pohon yang biasanya dilakukan sekolah-sekolah dan pihak swasta.
BACA JUGA: 2019, KLHK Kerja Keras Lestarikan Daerah Aliran Sungai
"Jangan remehkan acara menanam pohon yang diselenggarakan masyarakat sekolah-sekolah, kampus, BUMN, swasta. Justru kita harus bimbing agar kegiatan tanam pohon melekat pada masyarakat," ujar Menteri Siti.
Hal ini disampaikan Menteri Siti saat memimpin Rapat Koordinasi RHL dan Penanggulangan Banjir Tanah Longsor di Provinsi Sulawesi Selatan bersama BPDAS dan UPT sejumlah wilayah.
BACA JUGA: Geliat Muara Gembong di Area Hutan Sosial
Melalui penanaman pohon, kata dia, masyarakat sudah berpartisipasi dalam membantu melestarikan wilayah. Terutama di daerah aliran sungai (DAS) yang harus dilindungi.
"Menjaga DAS memang bukan hanya soal menanam banyak juga faktor lain yang harus dilakukan secara kelembagaan tapi bukan berarti kita meremehkan acara tanam pohon. Kita justru harus menggerakkan stakeholder agar bersama masyarakat melembagakan kegiatan seperti ini," pungkas Menteri Siti. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Naik Heli Tembus Hujan Deras, Jokowi Ikut Panen Raya Udang di Muara Gembong
BACA ARTIKEL LAINNYA... Legalitas Kayu Sangat Penting Bagi Kedaulatan Indonesia
Redaktur & Reporter : Natalia