jpnn.com, JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar mengajak masyarakat bergotong royong untuk pemantapan mangrove di Indonesia.
Dia menjelaskan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) dibentuk Presiden Jokowi dengan sejumlah agenda, termasuk menanam dan memelihara mangrove.
BACA JUGA: Menteri LHK Ajak Masyarakat dan Jajaran KLHK untuk Tetap Semangat Bela Negara
"Itu bisa memberikan result-based payment," kata Siti di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (20/1).
Artinya, lanjut dia, hutan mangrove yang dipelihara dengan baik bisa bernilai karbon menguntungkan bagi masyarakat, pemerintah daerah, dan pihak swasta yang melakukan konsensi.
BACA JUGA: Berkomitmen Kawal RUU TPKS, Menteri Bintang Berkata Begini
"Masyarakat yang menanam, kebijakan-kebijakan pemerintah daerah yang bagus, termasuk juga apabila swasta melakukan konsesi, dia juga bisa mendapatkan nilai jasanya untuk memenuhi target emisi karbon," papar alumnus Institut Pertanian Bogor itu.
Politikus Nasdem itu menyebut Indonesia memiliki modal berupa nilai-nilai gotong royong yang perlu diperkuat dalam pemantapan mangrove.
BACA JUGA: Menteri LHK Sampaikan Kabar Gembira Saat Pertemuan COP-16 ASEAN
Oleh karena itu, dia mengapresiasi kerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) untuk melaksanakan agenda percepatan rehabilitasi mangrove dalam rangkaian penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) 2022. (mcr9/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri LHK Beri Penjelasan Soal Postur Anggaran Hadapi Covid-19
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dea Hardianingsih