Menunda Penunjukan Kabareskrim Baru Bisa Picu Gesekan di Internal Polri

Senin, 11 November 2019 – 20:49 WIB
Kapolri Jenderal Idham Azis. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis didorong segera melantik Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim), yang hingga kini masih kosong.

Pemilihan yang berlarut-larut terhadap sosok yang pantas menduduki jabatan strategis dan prestisius itu, dikhawatirkan memicu gesekan di internal Polri.

BACA JUGA: Mutasi 206 Perwira Polri Tanpa Posisi Kabareskrim Baru, Ada Apa?

Peneliti LIPI Sarah Siregar meminta pemilihan Kabareskrim harus lewat mekanisme merit system.

“Kabareskrim ini menjadi salah satu tangan kanannya Kapolri. Saya rasa memang di jabatan itu harus orang-orang terpilih. Saya dalam perspektif harus yang profesional dan sesuai dengan jenjang dan jabatan kariernya sebagai mekanisme merit system yang berlaku di Polri,” kata Sarah saat dihubungi, Senin (11/11).

BACA JUGA: Kabareskrim Baru Harus Hilangkan Pandangan Negatif tentang Polri

Menurut Sarah, Kapolri Jenderal Idham Azis harus segera memilih Kabareskrim baru. “Saya khawatir jika jabatan ini berlarut-larut kosong akan menciptakan polemik yang semakin kuat juga di internal Polri,” imbuhnya.

Sarah juga mendorong Kompolnas aktif berkontribusi memberi informasi sosok-sosok layak dijadikan pertimbangan Kapolri dalam memilih Kabareskrim. (tan/jpnn)

BACA JUGA: Harapan IPW Kepada Calon Kabareskrim Pengganti Jenderal Idham Azis


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler