jpnn.com, BEKASI - Wakil Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Rifat Sungkar mengungkap perbedaan street race di Bekasi dengan ajang yang digelar di lokasi-lokasi sebelumnya.
Adapun sebelum di Bekasi, ajang street race yang digelar Polda Metro Jaya juga telah diselenggarakan di Ancol, Jakarta Utara dan BSD, Kabupaten Tangerang.
BACA JUGA: Ajang Street Race di Meikarta Bekasi Dimulai, Begini Kata Irjen Fadil
Rifat mengatakan street race yang kali ini digelar di kawasan Central Park Meikarta, Kabupaten Bekasi dilaksanakan hingga malam hari.
Selain itu, street race kali ini juga dimeriahkan pertunjukan musik oleh band-band Ibu Kota.
BACA JUGA: Street Race di Meikarta Digelar 2 Hari, Ribuan Pembalap Terlibat, Berikut Jadwalnya
"Bedanya (street race Bekasi) ada drag bike resmi, sebelumnya, kan, enggak ada," kata Rifat kepada wartawan, Sabtu (18/6).
Rifat menambahkan street race di Bekasi digelar selama dua hari, yakni 18-19 Juni 2022.
BACA JUGA: Ribuan Skuteris Ramaikan Jakarta Mods MayDay 2022, Seru Banget!
Pada hari pertama ajang tersebut, sebanyak sekitar 500 pembalap turut serta dalam street race.
Para pembalap itu sebelumnya telah mendaftar secara online.
"Di sini (di Meikarta) lebih terintegrasi karena lokasi luas dan bisa dipakai untuk food bazar, dan ada konser, sebelumnya enggak ada," ujar Rifat.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya resmi menggelar ajang balap jalanan atau street race du kawasan Central Park Meikarta, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (18/6).
Pantauan JPNN.com di lokasi, ajang street race yang digelar selama dua hari hingga besok Minggu (19/6) berlangsung meriah.
Ratusan pembalap amatir tampak sudah memenuhi area tersebut sejak pagi hari. Warga yang hendak menonton ajang itu juga sudah mengantre di loket tiket.
BACA JUGA: Inilah Tampang Mbak Rina, Dia Akhirnya Ditangkap di Rumah Orang Tua, Duh Malunya
Ajang tersebut juga dimeriahkan pertunjukan musik dan tersedia puluhan UMKM.(cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kombes Sambodo Tegaskan Street Race di Meikarta akan Dibuat Lebih Megah
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Dean Pahrevi