Menyambut HUT RI, 78 Bendera Merah Putih Berkibar di Gunung Rinjani

Rabu, 16 Agustus 2023 – 20:16 WIB
Tampak 78 orang berbaju merah tengah membawa bendera merah putih di atas pelawangan Gunung Rinjani. Foto: Dispar Lombok Tengah.

jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, NTB mengibarkan 78 bendera merah putih di Pelawangan, jalur pendakian Gunung Rijani, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Selasa (15/8).

Kegiatan tersebut dilakukan untuk menyambut HUT ke-78 Republik Indonesia.

BACA JUGA: Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran 140 Hektare Lahan di Gunung Rinjani

Kepala Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Pariwisata Lombok Tengah Lalu Imam Mahardika mengatakan, momen tersebut bukan hanya untuk merayakan hari kemerdekaan Indonesia saja.

Melalui pengirabaran bendera merah putih, Pemkab Lombok Tengah juga ingin menonjolkan potensi wisata gunung yang dimiliki.

BACA JUGA: Polisi Mendobrak Pintu Rumah Warga, Dago Elos Bandung Mencekam, Seorang Bocah Terluka

"Selain untuk merayakan HUT ke-78 RI, tetapi juga sebagai ajang promosi," katanya, Rabu (15/8) di Praya.

Menurut Imam, jalur pendakian Desa Aik Berik memiliki trek yang tidak kalah indahnya jika dibandingkan dengan jalur yang lain.

BACA JUGA: Puan: PDIP Cocok dengan Golkar, tetapi Kalau tak Bersama Silakan Tanya kepada Pak Airlangga

Oleh karena itu, jalur pendakian tersebut harus ditonjolkan supaya para pendaki dapat menjadikan jalur Lombok Tengah tersebut sebagai tujuan utamanya jika ingin naik ke Gunung Rinjani.

"Intinya ini adalah ajang promosi. Bagaimana agar jalur tengah ini sebagai salah satu alternatif bagi pendaki," ujarnya.

Imam juga tidak bisa menafikkan bahwa jalur pendakian Desa Aik Berik masih memiliki banyak kekurangan.

Salah satunya, jalur tersebut belum memiliki izin dari Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) untuk dapat mengakses ke Danau Segara Anak.

"Kekurangan itu yang kami coba untuk perbaiki sekarang. Agar ke depan pendaki dapat turun ke danau," imbuhnya.

Dikatakan juga bahwa jalur Aik Berik sangat cocok bagi pendaki pemula maupun profesional dengan trek yang landai di awal dan nanjak di atas.

Selain itu, dia juga menjelaskan bahwa jalur tersebut memiliki kelebihan berupa sumber mata air yang hampir berada di semua pos.

"Cuma sekarang kami sedang memikirkan bagaimana supaya pendaki bisa turun ke danau ini saja," tandanya.

Dispar Lombok Tengah juga sedang melatih 40 pemandu wisata gunung yang profesionalyang akan disertifikasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Itu semua sebagai upaya pemerintah daerah untuk menunjang keberadaan jalur pendakian tersebut. (mcr38/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Edi Suryansyah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler