JAKARTA - Kunjungan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Indonesia tak terpengarush kondisi tanggap darurat bencana gunung MerapiHingga tadi malam, pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan Gedung Putih untuk memastikan kunjungan presiden ke-44 AS tersebut
BACA JUGA: Obama Ajak India Perangi Ekstrimis
"Semangatnya adalah kedua pihak ingin memastikan kunjungan dilakukan," kata Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah pada Jawa Pos kemarin.Kepastian kunjungan Obama ke Indonesia kembali menjadi tanda tanya setelah aktivitas vulkanik Gunung Merapi menunjukkan tanda-tanda makin tidak aman
Faizasyah mengatakan, perencanaan program kunjungan saat ini terus dilakukan dan dikoordinasikan
BACA JUGA: Austria Boyong 53 Pelaku Bisnis
Kunjungan Presiden Obama ke Indonesia merupakan rangkaian lawatan sepuluh hari ke AsiaBACA JUGA: Fischer-SBY Pertajam MoU Bilateral
Obama dijadwalkan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada 9 November sekitar pukul 17.00Dari Halim, Obama akan langsung menuju Istana Merdeka, Jakarta, dan diterima dalam upacara kenegaraanDi Istana Merdeka, juga akan dilakukan pertemuan bilateral serta penandatanganan kerjasama kemitraan komprehensif Indonesia-AS
Selasa malam itu pula, Obama dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melakukan jumpa pers bersamaJika tidak hujan, jumpa pers bersama akan dilakukan di taman dalam Kompleks Istana Kepresidenan.
Keesokan harinya (10/11), Obama akan berpidato di Universitas IndonesiaObama dijadwalkan meninggalkan Indonesia pada pukul 12.00, menuju Seoul, Korea Selatan, menghadiri KTT G20Karena padatnya jadwal, Obama kemungkinan urung berkunjung ke Masjid IstiqlalSetelah ke Seoul, Obama akan melanjutkan kunjungannya ke Yokohama, Jepang, menghadiri KTT APEC (Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik).
Di bagian lain, pengamanan kedatangan Obama sudah siap 100 persenDi ring pertama, petugas dari Group C Paspampres akan dibekali dengan peluru tajamMereka akan berkoordinasi dengan pihak Secret Service dari AS"Persiapannya sudah selesai dan siap menyambut kunjungan penting itu," ujar juru bicara Mabes TNI Mayjen Aslizar TanjungTNI juga akan berkoordinasi dengan Mabes Polri terkait pengamanan area di sekitar lokasi kunjungan Obama
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Iskandar Hasan menjelaskan, hingga Sabtu (6/11) belum ada satupun izin demonstrasi terkait kedatangan Obama"Kita tunggu H-1, itu seusai protapnya," katanya
Mantan Kapolda Bangka Belitung itu berharap para demonstran tidak berlaku anarkis dan membahayakan kunjungan orang nomor satu di AS itu"Ingat norma-norma Timur, jangan memalukan negeri sendiri," katanya.(sof/rdl)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesawat Kuba Jatuh, 68 Penumpang Tewas
Redaktur : Tim Redaksi