Merasa Terjajah, Ribuan Gojek Mogok Kerja

Senin, 03 Oktober 2016 – 10:59 WIB
Para pengemudi Gojek tengah berkumpul di Jalan Asia-Afrika menolak aplikasi versi terbaru. Foto: Elfany Kurniawan/JawaPos.com

jpnn.com - JAKARTA - Ribuan anggota Gojek se-Jabodetabek berkumpul di Jalan Asia-Afrika, depan Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Senin (3/10) siang. Para driver ojek berbasis aplikasi online itu melakukan mogok kerja. 

Demo tersebut menolak versi baru aplikasi Gojek yang dianggap menyusahkan para driver. Dari pantauan JawaPos.com, para driver yang ada di depan GBK jumlahnya ribuan. Dengan mengenakan jaket hijau andalanya, para pengemudi ini meneriakan penolakan aplikasi Gojek versi baru.

BACA JUGA: Go-Jek Keluarkan Aplikasi Terbaru, Ribuan Driver Berdemonstrasi

"Ini penjajahan baru," teriak salah satu driver Gojek dengan bendera bertuliskan Save Driver Gojek, Senin (3/10).

Rencananya ribuan pasukan hijau ini akan bersama-sama mendatangi kantor utama Gojek yang berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

BACA JUGA: 200 Orang GoJek Demo, 300 Polisi Siaga

"Setelah ini kami akan ke Kemang. Lalu longmarch dan bagikan bunga di Bundaran HI," ucap Ato, salah satu driver gojek.

Namun berhubung Bundaran HI dilarang oleh petugas untuk digunakan sebagai lokasi demo, para pengemudi transportasi altenatif ini mengalihkan demonya ke gedung DPR.

BACA JUGA: Ratusan Driver GoJek Padati Kemang, Ada Apa?

"Ya sudah, habis ini ke DPR saja," ucap salah satu driver yang langsung disambut teriakan setuju dari driver-driver lainnya. (elf/jpg/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Uchok Yakin Anies Bakal Ikuti Jejak Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler