MADRID - Inilah cara Real Madrid merespons kritik atas tumpulnya lini depan merekaSetelah tujuh laga seret gol, Cristiano Ronaldo dkk mengamuk
BACA JUGA: Tertarik Urusi Akademi
Di hadapan publiknya, Stadion Santiago Bernabeu, anak buah Jose Mourinho tersebut menghancurkan Deportivo la Coruna dengan skor 6-1 .BACA JUGA: Bertakhta setelah 40 Tahun
Mereka menggusur rival utamanya, Barcelona, yang dua jam sebelumnya ditahan imbang Real Mallorca 1-1 di Nou CampRonaldo sudah menjebol gawang Manuel Muniz kala laga baru berjalan empat menit
BACA JUGA: PSSI Minta Duit Rp. 1,5 T
Setelah itu, berturut-turut Real menambah keunggulan lewat Mesut Ozil (24) dan Angel di Maria (34)Di babak kedua, giliran Gonzalo Higuain yang mencetak gol pertamanya musim iniTekanan Higuain dan Ronaldo membuat defender Deportivo Ze Castro menceploskan bola ke gawang sendiri (60)Pesta itu ditutup oleh Ronaldo dua menit jelang bubaranGol hiburan sebutan tim tamu disumbangkan Juan Rodriguez pada menit ke-78."Kami sudah menggebrak sejak menit pertama, dan mencetak gol awalItu belum pernah terjadi di laga-laga sebelumnyaSaya pikir, tiga gol di babak pertama yang menentukan akhir laga," papar gelandang Xabi Alonso kepada AFP"Kami senang dengan performa malam ini," imbuhnya
Dalam laga kemarin, Real menunjukkan potensi yang selama ini tidak tampakYakni, bermain efektif memanfaatkan peluang di depan gawang lawanDari statistik, memang Ronaldo dkk tidak banyak membukukan tendangan ke gawangNamun, mereka mampu mengonversi setiap kans menjadi gol.
"Game ini jauh berbeda dengan semua pertandingan yang sudah kami laluiTerutama, saat draw dengan Mallorca dan Levante (keduanya tanpa gol)Kali ini kami tidak terlalu banyak membuka peluang, tapi bisa menang 6-1," papar Mourinho, seperti dikuti RTE"Ini pertandingan yang komplet, kami bagus di semua lini," imbuhnya
Mourinho ogah berbagi rahasia pesta gol Real kemarinNamun yang jelas, kemenangan dengan skor mencolok bukan saja mengembalikan image Los Blancos?sebutan Real?sebagai tim besar yang menakutkanTapi juga efektif mendongkrak kepercayaan diri para pemainnya yang sudah berpekan-pekan jadi sorotan mediaNamun, pelatih asal Portugal itu menekankan bahwa pembangunan tim belum selesai
"Kami belum jadi tim terbesar di dunia, meskipun sudah mengalahkan Deportivo 6-1," kata Mourinho kepada Eurosport"Tim ini masih dalam tahap membangunDan pesta gol maupun aplaus dari fans membuat saya berpikir pekerjaan sudah selesaiSalah, kami masih harus berbenah," tegasnya
Menurut pelatih berjuluk The Special One itu, Real tidak seharusnya berada di peringkat ketigaHarusnya, dengan agresifitas tinggi yang ditunjukkan Ronaldo dkk sejak pekan pertama, mereka mampu menyapu bersih 18 poin"Faktanya kan kami kehilangan empat poinBerarti tugas memang belum selesai," ucapnya
Di sisi lain, kekalahan di Bernabeu makin membenamkan posisi Deportivo di klasemenAndres Guardado dkk, yang musim lalu sempat menembus zona Eropa, kini menjadi juru kunciNamun, pelatih Miguel Angel Lotina yakin Super Depor?sebutan Deportivo?bakal keluar dari situasi mengenaskan tersebut
"Sudah pasti, banyak fans Deportivo tidak bisa tidur malam ini (kemarin, Red)Kami kehilangan kepercayaan diri, tapi saya optimistis kami bisa memperbaiki situasi," tegas Lotina, seperti dilansir AS
"Seburuk apapun posisi kami, Deportivo hanya terpaut dua angka dari batas aman zona degradasi," katanya, merujuk posisi Levante yang berada di peringkat ke-17"Musim masih panjang, dan secara matematis, dua kemenangan saja bisa membuat kami mentas dari zona ini," yakin Lotina(na)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yamaha Peringatkan Rossi
Redaktur : Tim Redaksi