jpnn.com - JAKARTA -- Polisi belum berhasil menangkap penembak mati calon anggota legislatif Aceh Selatan dari Partai Nasional Aceh, Faisal (35).
Koban tewas setelah diberondong puluhan peluru saat melintas dengan kendaraannya di kawasan Gunung Genting Mancang, Desa Ladang Puha kecamatan Moukek, Aceh Selatan, Minggu (2/3) sekitar pukul 21.00 WIB.
BACA JUGA: Baru Seminggu Kerja, Empat Pekerja Curi Besi
"Sampai saat ini kita belum mendapatkan identitas pelaku," kata Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar kepada wartawan di Mabes Polri, Senin (3/3).
Menurut Boy, salah satu kesulitan menangkap pelaku karena tidak adanya saksi mata yang melihat saat kejadian. "Tidak ada saksi mata dari aksi penembakan orang tak dikenal tersebut," kata Boy.
BACA JUGA: Mayat Perempuan dengan Kepala dalam Lubang Ditemukan
Menurutnya, peristiwa itu terjadi di daerah pelosok kota atau jauh dari pemukiman warga. Karenanya, kata Boy, pihaknya belum mendapat keterangan saksi yang ada di sekitar lokasi.
Namun, Boy mengatakan pihaknya sudah melakukan identifikasi di Tempat Kejadian Perkara.
BACA JUGA: Pembuat Video Porno Anak belum Ditangkap
Menurutnya, dari jenis selongsong peluru yang ditemukan di TKP diduga kuat senjata yang digunakan adalah laras panjang.
Lebih jauh Boy berharap masyarakat Aceh tidak terpancing dengan suasana-suasana yang dapat menimbulkan konflik horizontal.
"Pemilu harus berjalan dengan damai, seluruh masyarakat Aceh harus menjaga situasi agar tetap kondusif," katanya seraya menambahkan polisi akan tetap melakukan upaya pendekatan preventif terhadap masyarakat Aceh.
Seperti diketahui, Faisal ditemukan tewas di dalam mobil Honda Freed silver bernomor polisi BK 1181 QN. Di lokasi ada sekitar 10 selongsong peluru berukuran 5,56 milimeter. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Black Laporkan Suami Anggota DPR
Redaktur : Tim Redaksi