jpnn.com, SUKA MAKMUE - Tim Satreskrim Polres Nagan Raya, Aceh tengah melakukan penyelidikan terkait kelangkaan minyak goreng di daerah itu.
Kasat Reskrim Polres Nagan Raya AKP Machfud menyebut kelangkaan minyak goreng itu sangat dikeluhkan oleh masyarakat setempat.
BACA JUGA: Apa Motif AR dan AF Menyuruh Korban yang Dirampok Telanjang? AKP Dedik Ungkap Fakta Ini
“Penyelidikan ini kita lakukan untuk mengetahui penyebab kelangkaan minyak goreng di pasar," ucapnya di Suka Makmue, Kamis (3/3).
Dia menjelaskan penyelidikan dilakukan dengan memanggil sejumlah distributor minyak goreng di Nagan Raya.
BACA JUGA: Setelah Sang Istri, Briptu MS pun Jadi Tersangka, Kasusnya Bikin Malu Polri
Polisi memanggil para penyalur bahan kebutuhan pokok itu untuk dimintai keterangan terkait kelangkaan yang terjadi.
Anak buah AKP Machfud juga memeriksa sejumlah gudang yang tersebar di Kabupaten Nagan Raya.
BACA JUGA: Kasus Dugaan Perbudakan Seksual oleh AKBP M Terungkap dari Curhat
Mereka mengecek apakah terjadi penimbunan minyak goreng atau tidak.
Dalam proses itu, polisi mendapat keterangan dari pedagang bahwa selama ini pasokan minyak goreng ke Nagan Raya didatangkan dari Meulaboh, Aceh Barat.
AKP Machfud menjelaskan setelah melakukan serangkaian penyelidikan, pihaknya belum menemukan adanya indikasi penimbunan yang dilakukan oleh pedagang.
"Namun, hal ini akan terus kami lakukan pemantauan," tegasnya.
Perwira polisi itu juga mengatakan kelangkaan minyak goreng yang terjadi di daerah itu disebabkan minimnya pasokan yang diterima pedagang.
"Sementara permintaan dari konsumen sangat banyak," ujar AKP Machfud. (ant/fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam