jpnn.com, MALANG - Penyebab kematian seorang wanita yang dilaporkan tewas akibat jatuh dari lantai 12 Gedung Fakultas Ilmu Komputer (Filkom) Universitas Brawijaya, di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (14/12) masih misteri.
Kepala Divisi Informasi dan Kehumasan Universitas Brawijaya Zulfaidah Penata Gama mengakui ada peristiwa tersebut, tetapi pihaknya masih belum mendapatkan banyak informasi terkait kejadian itu.
BACA JUGA: Wanita Pegawai Pemprov Banten Bikin Video Syur
"Kami belum mempunyai banyak informasi terkait kejadian pada hari ini. Memang ada seseorang yang ditemukan (jatuh) itu," kata Zulfaidah.
Dia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya juga masih menunggu informasi dari Kepolisian Sektor (Polsek) Lowokwaru Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota terkait identitas jenazah berjenis kelamin perempuan itu.
BACA JUGA: Analisis Reza soal Penuntasan Kasus KM 50 hingga Penembakan Harun Al Rasyid yang Disoal Anies
Pihak Universitas Brawijaya juga masih belum bisa memastikan apakah korban merupakan mahasiswa di kampus tersebut.
Kronologi kejadian juga masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. "Kami belum bisa memberikan informasi terkait siapa atau bagaimana kronologinya," ujar Zulfaidah.
BACA JUGA: Anak 9 Tahun di Penjaringan Tewas Dianiaya Ayah Kandung
Zulfaidah mengatakan pihak Universitas Brawijaya saat ini juga melakukan penelusuran untuk memastikan apakah korban meninggal dunia tersebut merupakan mahasiswa mereka atau bukan.
"Kami sedang melakukan penelusuran, apakah memang betul itu mahasiswa UB atau bukan," katanya.
Saat ini, di Universitas Brawijaya tengah melaksanakan Ujian Akhir Semester (UAS) selama kurang lebih dua pekan.
Pelaksanaan ujian tersebut, juga dilakukan di Gedung Filkom Universitas Brawijaya.
Pihak kampus juga memastikan bahwa ada rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di Gedung Filkom tersebut.
Walakin, hingga saat ini pihaknya masih belum melihat isi dari rekaman CCTV itu.
"Kami belum melihat (rekaman CCTV). Ada, tetapi belum dilihat, sehingga belum bisa memberikan informasi terkait itu," ucanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA, peristiwa tersebut terjadi kurang lebih pukul 10.30 WIB, pada saat pelaksanaan UAS.
Saat itu, perempuan tersebut jatuh dari lantai 12 dan mendarat di lantai empat.
Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo membenarkan adanya peristiwa tewasnya seorang perempuan di Gedung Filkom Universitas Brawijaya tersebut.
Namun, pihaknya belum bisa mengambil kesimpulan apakah peristiwa tersebut merupakan bunuh diri.
Personel Unit Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polsek Lowokwaru dan Unit Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS) Satreskrim Polresta Malang Kota melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengetahui peristiwa yang sebenarnya terjadi.
"Unit Reskrim Polsek Lowokwaru dan Unit INAFIS Satreskrim Polresta Malang Kota masih melakukan olah TKP," katanya.(ant/jpn.com)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam