Sebuah reklame tinggi dengan lambang McDonald's berdiri tegak di tengah Gurun Simpson, Australia Selatan. Pihak McDonald's mengaku tidak mengetahui soal reklame tersebut. Lantas siapa dan apa motif untuk mendirikan reklame tersebut?

Reklame 'misterius'. Foto: ABC News, Dean Faulkner.
Reklame besar bertuliskan 'Mc Donald's Opening Soon' atau 'Mc Donald's Segera Hadir Disini' ditemukan oleh petugas patroli di Gurun Simpson, Australia Selatan.

BACA JUGA: Perusahaan Canberra Didenda Rp 10 M Karena Sopir Truknya Tewas

Gurun Simpson yang terbentang sepanjang 170 kilometer adalah termasuk jenis gurun pasir yang terbentuk oleh hembusan angin, atau istilahnya adalah 'sand dune'.

Bahkan Gurun Simpson menjadi gurun jenis 'sand dune' terbesar di dunia. 

BACA JUGA: Aktor Australia Sunny Burns Dikira Pelaku Pemboman Bangkok

Tak heran jika setiap tahunnya Gurun Simpson menarik ribuan pelancong dan petualang dari seluruh dunia.

Sekitar 200 kilometer menuju pusat berdiri tegak sebuah reklame 'Mc Donald's Opening Soon'.

BACA JUGA: Belajar di Australia: Merantau Sebagai Pelajar SMA

Dengan ketinggian mencapai 15 meter, reklame ini bisa dengan mudah terbaca dari hampir seluruh arah.

Reklame 'Mc Donalds' telah menarik perhatian media dan para turis yang melintasi gurun. Tetapi pihak Mc Donald's mengaku kalau reklame tersebut bukan didirikan oleh perusahaannya.

"Saya yakinkan pada Anda semua bahwa reklame itu tidak ada hubungannya dengan kami. Jenis huruf dan gaya yang digunakan dalam reklame tersebut tidak sama dengan cara pemasaran kami...," ujar Chris Grant, juru bicara Mc Donald's saat diwawancarai ABC pada akhir bulan Juli 2015.

Lantas siapa yang memasang reklame misterius ini?Mobil berada di  bawah reklame Mc Donald's di kawasan Taman Konservasi Gurun Simpson. Foto: ABC News, Dean Faulkner.

Belakangan baru diketahui jika seorang seniman asal Melbourne mengaku bertanggung jawab dengan pendirian reklame tersebut.

Meski niatnya adalah hanya sebagai lelucon, Menteri Lingkungan di Australia Selatan menegaskan bahwa mendirikan reklame atau struktur apapun tanpa izin adalah perbuatan melanggar hukum.

"Sangat humoris, tetapi kami tidak ingin kemudian orang-orang mencari reklame ini, kemudian membahayakan mereka, merusak lingkungan dan membuat mereka beresiko dengan berada di lokasi pedalaman," ujar Ian Hunter.

Pihak pengelola gurun terpaksa harus pergi sejauh 700 kilometer dari daerah Port Augusta, Australia Selatan untuk menurunkan rekleme tersebut.

"Saat saya tahu mereka akan menurunkannya, saya meminta mereka untuk membiarkannya di properti milik saya," ujar Phil Gregurke dari Mungerannie Hotel. Ia berharap jika reklame tersebut diperbolehkan untuk menjadi ciri khas permanen di kawasan Gurun Simpson.

"Semua orang datang dan mereka berdiri dibawah [reklame] atau di pemberhentian bus di seberang dan mengambil foto," ungkapnya. "Saya rasa reklame ini menjadi yang paling populer [di kawasan ini]."

Tak hanya itu, Gregurke juga berharap kalau pihak Mc Donald's tidak akan keberatan dengan pendirian reklame ini di propertinya dan menganggapnya sebagai hiburan.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anjing Berperan Besar Menunjang Perekonomian Tasmania