jpnn.com, JAKARTA - Mitsubishi Motors akhirnya meluncurkan mobil sport utility vehicle (SUV) Airtrek listrik untuk pengguna di China.
Secara desain, SUV tersebut mirip dengan Xpander 2021 yang baru saja diluncurkan di Indonesia.
BACA JUGA: Mitsubishi Airtek Mengaspal, Ini Perbedaannya dari Outlander
Hal itu terlihat bagian depan yang mengaplikasikan desain Dynamic. Begitu juga lampu depan utama dan daytime running light (DRL) LED yang berbentuk T-Shape.
Namun, yang membedakan dengan Xpander hanya bagian grille saja. Airtrek tertutup, sedangkan Xpander memiliki saluran udara.
BACA JUGA: Mitsubishi Xpander 2021 Diklaim Pakai ECU Baru, Makin Joss!
Pasalnya, SUV berlogo tiga berlian itu tidak butuh asupan udara untuk mendinginkan mesin.
Selin itu, mobil yang bisa menampung lima penumpang tersebut dirancang dengan interior menimalis, tetapi berteknologi canggih.
BACA JUGA: Jajal Mitsubishi Xpander Ultimate 2021, Tetap Nyaman Digeber di Jalan RusakÂ
Layar lebar berukuran 12,3 inci dipasang di bagian tengah dasbor.
Dikutip Drive, Selasa (23/11), Mitsubishi Airtrek memiliki panjang 4.600 mm, lebar 1.920 mm, dan tinggi 1.728 mm. Ukuran dimensi itu diklaim lebih panjang dari Outlander.
Airtrek dilengkapi baterai lithium-ion 70kWh yang memungkinkan mobil itu menempuh jarak 520 kiloeter sesuai dengan CLTC China.
Baterai itu dipasang di lantai yang memberikan gravitasi rendah dan distribusi berat yang ideal.
Rencananya, SUV listrik itu akan diproduksi bareng oleh perusahaan patungan China, yakni GAC dan Mitsubishi Motors.
Mobil itu diharapkan akan dijual secara eksklusif di China pada awal 2022 dengan harga 233.800 Yuan atau sekitar Rp 522 juta. (ddy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Dedi Sofian