MK Thailand Turunkan PM Somchai

Selasa, 02 Desember 2008 – 18:34 WIB
BANGKOK - Kisruh politik di Thailand menemukan titik terangPasalnya, Mahkamah Konstitusi Thailand akhirnya mengeluarkan larangan berpolitik kepada PM dan para pejabat senior dari pemerintah yang berkoalisi, sekaligus memerintahkan partai terbesar di parlemen segera dibubarkan.Mahkamah memerintahkan dua pihak yang berkoalisi, yakni Machima Thipatai dan Chart Thai, segera  membubarkan diri.

Ribuan pengunjuk rasa antipemerintah menduduki bandara Suvarnabhumi International, yang merupakan pintu gerbang turisme, bersorak gembira ketika para pemimpin mereka mengumumkan kabar mengenai keputusan Mahkamah Konstitusi itu di luar ruang keberangkatan bandara.

Sorakan itu diikuti oleh renungan sejenak untuk beberapa orang pengunjuk rasa yang tewas dalam serangan granat beberapa waktu lalu

BACA JUGA: Skenario Silent Coup Bayangi Somchai

Aksi pendudukan parlemen itu membuat pemerintahan lumpuh dan dua bandara utama di Bangkok tertutup.

Ribuan turis tak bisa berangkat dari bandara itu, termasuk orang-orang dari Indonesia
Mereka juga menduduki kantor-kantor PM Somchai dan kantor kabinetnya di Government House di Bangkok sejak Agustus.

Pengunduran diri Somchai adalah tuntutan utama para pemrotes karena dia dianggap sebagai boneka dari mantan PM Thaksin Shinawatra

BACA JUGA: Rakyat Thailand Bertikai, 10.000 WNA Merana

Tetapi belum jelas apakah dengan keputusan Mahkamah itu menghentikan seluruh aksi protes
Sementara, sejumlah pejabat dari People power Party dikabarkan akan segera mengumumkan rencana mereka untuk bergabung dengan partai politik baru, phu Thai dan akan mengikuti pemilu Perdana Menteri 8 Desember mendatang

BACA JUGA: Jordania Rekrut Perempuan Jadi Penyisir Ranjau

(aj/NYT)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagal Bunuh Diri setelah Pojokkan Mantan Istri Presiden


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler