jpnn.com, JAKARTA - Mobil kepresidenan Jokowi telah diputuskan berganti baru, karena sebelumnya sudah berumur sepuluh tahun sejak masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Meskipun digantikan dengan yang baru, namun model yang dipilih masih sama yakni Mercedes-Maybach S 600 Guard. Artinya, secara spesifikasi standar tidak ada yang berbeda.
BACA JUGA: Presiden Erdogan: Brother Widodo Mengingatkan Saya
BACA JUGA: Istana Jelaskan Alasan Pembelian Mobil Baru untuk Jokowi
Mercedes-Maybach S 600 Guard sendiri terakhir mendapat penyegaran pada 22 Februari 2016 lalu. Hingga saat ini belum ada pembaruan yang dilakukan produsen mobil bermarkas di Stuttgart itu.
BACA JUGA: SAPMA PP Mendukung Program Pembangunan SDM Jokowi
Sebagai sedan dengan standar eksklusif (VVIP), Mercedes-Maybach S 600 Guard sudah melalui uji balistik di level VR10 dari Ballistics Authority di Ulm. Proteksinya sesuai dengan Directive BRV 2009 Version 2 (Bullet Resistant Vehicles).
BACA JUGA: Terkait Pemindahan Ibu Kota, Menteri PPN Serahkan Dua Dokumen ke Jokowi
Tak sekedar itu saja, peringkat ERV 2010 (Explosive Resistant Vehicles) juga dikantongi oleh S 600 Guard ini. Germany Federal Office of Criminal Investigation juga sudah memeriksa usai pengetesan, mobil tak mengalami lecet.
Dimensinya dengan panjang 5.453 mm dan jarak sumbu roda mencapai 3.365 mm. Bila dibandingkan dengan flagship S Class, 20 cm lebih panjang sumbu rodanya.
Posisi duduk penumpang juga lebih mundur untuk memastikan perlindungan dan privasi. Bagian kaca dilapis dengan polycarbonate, namun begitu pandangan keluar tetap jernih. Perihal mesin yang dipakai ada dua belas silinder (V12).
Soal harga, Mercedes-Maybach S 600 Guard saat diluncurkan dibanderol € 470,000 atau setara Rp 7,3 miliar.
Tentunya ketika dipesan menjadi mobil kepresidenan, pemesan Mercedes-Maybach S 600 Guard biasanya memiliki spesifikasi khusus dan setiap negara mempunyai standar masing-masing. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Intip Spesifikasi dan Harga Toyota Crown 2.5 HV G-E, Mobil Dinas Menteri Jokowi
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha