jpnn.com, JAKARTA - Seluruh kader Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila diminta untuk bergotong-royong dan bekerja sama meningkatkan kualitas dan kapasitas sebagai intelektual muda bangsa Indonesia yang mampu bersaing di segala sektor.
Hal itu dilakukan agar SAPMA Pemuda Pancasila mampu melahirkan dan mendistribusikan kader-kader yang pancasilais dan siap berjuang mengisi berbagai sektor pembangunan di negara ini.
BACA JUGA: Terkait Pemindahan Ibu Kota, Menteri PPN Serahkan Dua Dokumen ke Jokowi
“Upaya itu adalah bukti nyata bahwa kami mendukung program yang dicanangkan Presiden Joko Widodo, dimana SDM unggul dan maju menjadi orientasi pembangunan pemerintah dalam 5 tahun kedepan,” ujar Ketua Umum SAPMA PP, Yedidiah Soerjosoemarno, dalam pembukaan Munas II SAPMA Pemuda Pancasila, di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (23/8).
Menurutnya, Sapma Pemuda Pancasila adalah organisasi otonom yang bernaung di bawah ormas Pemuda Pancasila, sehingga visi misinya merupakan satu kesatuan dengan ormas Pemuda Pancasila.
BACA JUGA: Intip Spesifikasi dan Harga Toyota Crown 2.5 HV G-E, Mobil Dinas Menteri Jokowi
“Sebagai organisasi otonom yang diberikan mandat untuk menjalankan roda organisasi dalam ruang lingkup siswa, pelajar dan mahasiswa, tentunya SAPMA Pemuda Pancasila memiliki arti penting dalam mengisi wawasan intelektual, dan melakukan kerja nyata dalam rangka ikut mencerdaskan kehidupan anak bangsa,” katanya.
Karena itu, Yedidiah Soerjosoemarno menekankan supaya seluruh kader SAPMA PP harus mengambil momen Munas kedua ini, agar kedepannya mampu meningkatkan kapasitas intelektual dan gerakan-gerakan yang nyata, militan dan profesional di tengah tuntutan zaman yang sangat dinamis ini.
BACA JUGA: Kabar dari Grace Natalie soal PSI dan Jatah Menteri
“Dalam kesempatan Munas kedua ini, kami mengambil tema besar perjalanan SAPMA Pemuda Pancasila menuju Indonesia yang ber Pancasila, dan mewujudkan pemuda cerdas berintelektualitas dan berjuang keras dalam memajukan bangsa dan negara,” ungkapnya.
Tema ini, lanjutnya, merupakan bentuk penegasan akan komitmen SAPMA PP sebagai generasi muda bangsa, yang menilai bahwa ideologi Pancasila adalah sebuah pondasi dasar untuk dipegang teguh dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas.
“Dengan tujuan akhirnya berupa kontribusi nyata SAPMA Pemuda Pancasila dalam ikut berperan memajukan bangsa dan negara yang kita cintai ini,” pungkasnya.
Acara pembukaan Munas II SAPMA Pemuda Pancasila ini juga dihadiri Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila Japto S. Soerjosoemarno, dan Wakil Ketua MPN Pemuda Pancasila yang juga Ketua DPR RI Bambang Soesatyo. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendadak Radio di Mobil Dinas Presiden Hidup Sendiri, Jendela Tak Bisa Dibuka
Redaktur & Reporter : Adil