jpnn.com - MAKASSAR - Mobil minibus yang membawa rombongan pengantar jemaah calon haji asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Gowa.
Sebanyak delapan orang, termasuk sopir, mengalami luka-luka dalam peristiwa yang terjadi pada Jumat (24/5) subuh di wilayah Kecamatan Palangga, Kabupaten Gowa, itu.
BACA JUGA: Tekan Kecelakaan, Ditlantas Polda Riau Meluncurkan Program Bung Selamat
"Diduga sopir kelelahan dan mengantuk hingga tidak melihat pembatas jalan. Kondisi kendaraan ringsek dan nyaris terguling," kata Kepala Unit Lantas Polres Gowa Ipda Heri Siswanto, Jumat (24/5).
Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Jumat (24/5) subuh di wilayah Kecamatan Palangga, Kabupaten Gowa, Sulsel.
BACA JUGA: Iran Mulai Menyelidiki Kecelakaan Helikopter Presiden Ebrahim Raisi
Minibus bernomor polisi DD 1039 TY, itu membawa penumpang yang hendak mengantar dan melihat keberangkatan keluarganya yang merupakan jemaah calon haji asal Kabupaten Bulukumba di Asrama Haji Sudiang Kota Makassar untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
Diduga kendaraan tersebut melaju dengan kencang.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Presiden Iran Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
Sopir diduga kelelahan hingga mengantuk, lalu tidak sadar mobilnya menghantam pembatas jalan, sehingga terdengar benturan keras.
Atas kejadian itu, penumpang bersama sopirnya mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Syekh Yusuf Gowa dan Puskesmas terdekat guna mendapatkan perawatan medis.
Informasi diperoleh, sopir bernama Ruslan (56) mengalami patah tulang pada kaki kanannya.
Sementara, tujuh penumpang lainnya mengalami luka di badan dan kepala karena benturan keras saat kejadian.
Seluruh korban kini dirawat intensif di rumah sakit setempat.
Saat ini polisi dari Unit laka lantas Polres Gowa masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Kendaraan yang ditumpangi korban juga telah dievakuasi ke Unit Laka Lantas Polres Gowa untuk proses hukum selanjutnya.
"Kecelakaan ini sudah ditangani, kami masih akan melakukan penyelidikan dan pendalaman penyebab kecelakaan itu. Seluruh korban sudah mendapat perawatan medis di rumah sakit," kata Heri Siswanto. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi