Mobilitas Masyarakat Meningkat, IAKMI Mewanti-wanti Terjadinya Lonjakan Covid-19

Sabtu, 09 April 2022 – 21:00 WIB
Ilustrasi. Waspadai lonjakan Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Ede Surya Darmawan mengatakan terjadi peningkatan mobilitas masyarakat selama Ramadan 2022 ini.

Menurut dia, hal itu berdasar data Google Mobility Index per 6 April 2022, yang menunjukkan terjadi peningkatan tren mobilitas sebesar 31 persen pada tempat-tempat ramai seperti taman nasional, pantai umum, dermaga, taman hewan peliharaan, lapangan terbuka, dan taman umum.

BACA JUGA: 5 Tips Mudah Tidur Nyenyak dan Bebas Stres Selama Pandemi Covid-19

“Mobilitas masyarakat saat ini lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi Covid-19 melanda, apalagi pemerintah sudah memperbolehkan masyarakat melakukan mudik setelah dua tahun tertunda,” ujar Ede dalam keterangannya, Sabtu (9/4).

Dia pun mewanti-wanti masyarakat untuk menjaga diri dan lingkungan sekitar, agar tidak memicu lonjakan kasus Covid-19 setelah periode libur nanti.

BACA JUGA: Binda Aceh Gelar Vaksinasi di 12 Lokasi Untuk Tekan Penyebaran Covid-19

Salah satunya dengan patuh menggunakan masker medis tiga lapis. 

Bila perlu ditambahkan dengan masker kain.

BACA JUGA: Kemnaker Soroti Penerapan K3 di Tempat Kerja pada Masa Pandemi Covid-19

Menurutnya, prinsip menggunakan masker dengan baik harus menutupi hidung dan mulut dengan benar. 

“Kalau membuka, jangan menyentuh bagian dalamnya atau bagian luarnya karena sudah terkontaminasi bakteri,” tuturnya.

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia ini juga meminta masyarakat harus melaksanakan tes secara berkala.

Terutama setelah melaksanakan interaksi sosial yang intens dengan orang lain.

Sebab, potensi penularan sangat tinggi walaupun tidak menunjukkan gejala. 

Kemudian, ketika mengalami gejala flu dan gejala tidak sembuh setelah tiga hari, segera lakukan tes. 

“Segera lakukan tes sehingga kondisi kita segera diketahui.  Kalau bapak ibu (orang tua) mengalami sakit, bisa sedini mungkin diketahui dan bisa ke pelayanan kesehatan secepatnya,” pungkas Ede. (mcr4/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler