jpnn.com, MAMUJU - Kawanan perampok membobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM) milik Bank BRI di Majene, Sulawesi Barat.
Tak tanggung-tanggung, pelaku menggasak dua ATM di tempat berbeda.
BACA JUGA: Detik-Detik Komplotan Pembobol ATM Kaget Tepergok Pegawai Minimarket, Ini yang Terjadi
Kapolres Majene AKBP Febryanto Siagian mengatakan aksi pembobolan dua mesin ATM milik BRI itu terjadi pada Minggu (30/10) dan Senin malam (31/10).
Setelah mendapat laporan kasus pembobolan mesin ATM tersebut, Kapolres langsung memerintahkan jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Majene untuk melakukan penyelidikan.
BACA JUGA: Bertemu Orang Tua Brigadir J, Ferdy Sambo Mengucap Satu Kalimat, Lihat Tangannya
"Pelaku melakukan pembobolan mesin ATM yang ditempatkan di pintu masuk Kantor Bupati Majene dan satunya lagi di dalam area Sekretariat Universitas Sulawesi Barat," terang Febryanto kepada wartawan di Majene, Selasa.
Kasat Reskrim Polres Majene Iptu Heru Reski menambahkan setelah mendapat laporan pembobolan ATM, personelnya langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan saksi.
BACA JUGA: Bharada E Ungkap Pengakuan Mengejutkan soal Pelecehan Seksual Putri Candrawathi
Aksi pembobolan mesin ATM itu baru kali pertama terjadi di wilayah Kabupaten Majene.
"Hasil penyelidikan sementara diduga pelakunya lebih dari satu orang dan kejadian pembobolan ATM ini merupakan yang pertama terjadi di Majene," kata Heru.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, lanjut Kasat Reskrim, aksi pembobolan mesin ATM di depan Kantor Bupati Majene terjadi Minggu (30/10) sekitar pukul 15.00 WITA, sementara pembobolan ATM di depan Sekretariat Unsulbar berlangsung pada Senin (31/10) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA.
"Hingga kini kami masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa beberapa saksi, termasuk melakukan olah TKP," kata Heru.
Mengenai modus pembobolan mesin ATM, dia menyebut berdasarkan hasil penyelidikan sementara diduga pelaku berpura-pura sebagai petugas BRI.
"Artinya, pelakunya profesional. Kita tunggu saja hasilnya," tegas Kasat Reskrim. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dijebloskan ke Tahanan, Nikita Mirzani Mengamuk
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti