jpnn.com - JAKARTA - Wacana jabatan wakil Panglima TNI kembali dimunculkan setelah sebelumnya jabatan orang nomor dua di angkatan bersenjata tanah air itu dihapus di zaman Presiden Gus Dur. Menurut Panglima TNI Jenderal Moeldoko, jabatan itu penting untuk membantu tugasnya.
Moeldoko mengatakan, saat ini ia dibantu oleh Kepala Staf Umum (Kasum) TNI. Namun, katanya, jabatan wakil panglima lebih penting dibanding Kasum.
BACA JUGA: Harta Fuad Amin Banyak Sekali, Disita KPK Lagi
"Sekarang ini kan di bawah panglima ada kasum. Kasum ini kan tugasnya sangat sempit, hanya mengkoordinasikan staf saja. Akan lebih bagus panglima ada wakil panglima," ujar Moeldoko di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (19/3).
Menurutnya akan lebih baik jika ada jabatan wakil Panglima TNI sehingga dapat menggantikannya untuk urusan-urusan tertentu. Terutama saat panglima berhalangan hadir untuk kegiatan-kegiatan kenegaraan.
BACA JUGA: 16 WNI yang Ditahan di Turki Masih Belum Bisa Ditemui
"Kalau enggak ada wakil kan bisa saya. Kalau ada wakil, saya bisa pantau yang di luar negeri. Wakil bisa pantau di dalam negeri," sambung Moeldoko seraya mengatakan, jika ada jabatan wakil maka posisi kasum akan dihilangkan. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Awas Penipuan Berkedok Kementerian Baru
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua WNI Asal Bali Ditahan Di Imigrasi Singapura, Ini Penyebabnya
Redaktur : Tim Redaksi