Moeldoko Juga Tak Senang dengan Tabloid Indonesia Barokah

Senin, 28 Januari 2019 – 14:32 WIB
Kepala KSP Jenderal Purn.Moeldoko. Foto: Mesya Mohamad/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Kantor Staf Presiden atau KSP Moeldoko mengaku juga tidak senang dengan kemunculan Tabloid Indonesia Barokah. Saat ini, peredaran media cetak tersebut telah dilaporkan kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno ke Bareskrim Polri.

“Ini perlu didalami. Kami tidak senang lah kehidupan demokrasi yang diwarnai upaya-upaya yang seperti itu, karena justru itu merusak ya, merusak demokrasi," ucap Moeldoko, di Kompleks Sekretariat Negara, Jakarta pada Senin (28/1).

BACA JUGA: Heboh Tabloid Indonesia Barokah, Baguss Bersatu: BPN Jangan Main Fitnah

Wakil ketua tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo - Ma'ruf Amin itu menyatakan bahwa demokrasi harus dibangun dengan akal sehat, dan menggunakan cara-cara bermartabat.

“Cara-cara yang seperti itu tidak bagus untuk perkembangan demokrasi ke depan. Hal-hal yang bisa menimbulkan percikan-percikan, gesekan emosi itu supaya dihindari. Harus dihilangkan karena kurang bagus dalam iklim demokrasi," tandasnya.

BACA JUGA: Bawaslu Kelabakan, Seribu Tabloid Barokah Indonesia Serbu Masjid dan Desa

BACA JUGA: Tabloid Indonesia Barokah Bikin Resah Nomor 02

Kemunculan Tabloid Indonesia Barokah di sejumlah daerah di Pulau Jawa, sebelumnya telah dialporkan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi ke Bareskrim Polri. Mereka menilai media tersebut sebagai serangan terhadap pasangan nomor urut 02.(fat/jpnn)

BACA JUGA: Diam - Diam Tabloid Indonesia Barokah Sudah Tersebar di Pedesaan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Tabloid Indonesia Barokah Dikirim Orang tak Dikenal ke Masjid


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler