jpnn.com, JAKARTA - Nama Moeldoko kembali menduduki peringkat teratas calon wakil presiden (cawapres) harapan rakyat pada Musyawarah Rakyat (Musra) yang digelar sukarelawan pendukung Joko Widodo (Jokowi).
Pada putaran pamungkas Musra di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Kalimantan Timur, nama Moeldoko yang terbanyak dipilih dibandingkan kandidat lainnya.
BACA JUGA: Moeldoko Center Gelar Pengobatan Nusantara Bersama Ida Dayak
Moeldoko menduduki posisi teratas bakal cawapres Harapan Rakyat di Musra NTB, yakni 23,54 persen. Disusul posisi kedua Mahfud MD 23,38 persen.
Selanjutnya, Sandiaga Uno 18,76 persen, Arsjad Rasjid 14, 84 persen, TGB Zainul Majdi 3,91 persen, AHY 3,43 persen, Anies Baswedan 1,76 persen, Khofifah Indar Parawansa 1,68 persen, Muhaimin Iskandar 1,44 persen, Ridwan Kamil 1,36 persen, lain-lain 5,90 persen.
BACA JUGA: Reaksi Moeldoko Ditanya soal PK KLB Demokrat, Tak Disangka
Sementara itu, untuk cawapres Harapan Rakyat di Musra Kaltim, di posisi pertama Moeldoko dengan 23,96 persen. Di posisi kedua Arsjad Rasjid meraih 23,50 persen dan Mahfud MD di posisi ketiga dengan 22,49 persen.
Disusul Sandiaga Uno 6,44 persen. Khofifah Indar Parawansa 4,29 persen, Erick Thohir 3,96 persen, Anies Baswedan 3,16 persen, Andika Perkasa 3,05 persen, Ridwan Kamil 2,71 persen, Gibran Rakabuming 2,60 persen dan lainnya 3,84 persen.
BACA JUGA: Projo: Prabowo-Airlangga Sesuai Hasil Musra
Hasil resmi ini sejalan dengan situasi yang terlihat di lapangan saat Musra di kedua provinsi itu berlangsung. Ratusan orang membawa spanduk, poster, dan banner bertuliskan dukungan untuk Moeldoko.
Pada salah satu spanduk besar yang dibawa peserta Musra itu bertuliskan, "Moeldoko sosok yang lebih mementingkan bangsanya dibandingkan dirinya".
Pada poster lain juga terpampang gambar Moeldoko yang disertai tulisan "Moeldoko sosok yang tegas, peduli sama petani dan rakyat kecil".
Ketua Panitia Musra Panel Barus mengatakan puncak Musra akan digelar seusai Hari Raya Idulfitri sekaligus halal bi halal pada Minggu, 21 Mei di Istora Senayan, Jakarta.
"Akan kami serahkan hasilnya kepada Presiden Jokowi sekaligus diumumkan. Musra ini sudah sesuai arahan beliau, dengar kembali aspirasi rakyat, ojo kesusu, sudah kami lakukan ke hampir seluruh provinsi," ujar Panel.
Panel menegaskan bahwa Musra tidak akan terpengaruh dengan kondisi koalisi partai politik.
"Kami akan setia dengan apa yang telah dijalani, yakni hasil Musra. Kami menghargai keterlibatan rakyat," kata Panel. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh