Momen Mengharukan Ridwan Kamil dengan Bima Arya Hari Ini

Minggu, 22 Maret 2020 – 22:25 WIB
Ridwan Kamil dan Bima Arya. Foto: Instagram @ridwankamil

jpnn.com, BOGOR - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyempatkan diri menengok Wali Kota Bogor Bima Arya yang positif terjangkiti virus corona dan diisolasi di Ruang Sempur RSUD Kota Bogor, Minggu (22/3).

Kang Emil, panggilan Ridwan Kamil, tampak hanya bisa melihat Bima dari kejauhan. Dari sebuah foto yang Kang Emil unggah di Instagram @ridwankamil, tampak keduanya seperti sedang tersambung di saluran telepon. 

BACA JUGA: Situasi Terkini Corona di Indonesia: 20 Provinsi Menderita, DKI Jakarta Paling Parah

"Menengok dari jauh Kang Bima Arya, sambil mengecek persiapan konversi 1 lantai RSUD Bogor untuk dijadikan zona Covid-19. Kita pasti menang Kang Bima. Semangat," bunyi keterangan di foto tersebut.

Sejumlah pengikut Kang Emil di Instagram terharu melihat foto tersebut. "Ya Allah.. Terharu lihat nya," bunyi komentar dari tieyarman. 

BACA JUGA: Ridwan Kamil Minta Warga Jabar Menjauhi DKI Jakarta, Episentrum Penyebaran Covid-19

BACA JUGA: Cegah Corona jadi Gangguan Keamanan, Kapolri Keluarkan Maklumat Larang Pengumpulan Massa

Hari ini, Kang Emil tidak hanya ke Kota Bogor, tetapi juga ke Kota Bekasi dan Kabupaten Bandung.

Kang Emil mengungkap, tes kesehatan massal terkait Covid-19 akan diadakan tiga stadion di Jawa Barat, pada Selasa (24/3) atau Rabu (25/3), yakni di Stadion Patriot Kota Bekasi, Stadion Pakansari Kabupaten Bogor serta Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung.

"Kami akan menyelenggarakan tes kesehatan massal, dengan kriteria tertentu dan dilaksanakan sesuai dengan situasi dan kondisi di daerah masing-masing," katanya.

Menurut dia, di Jawa Barat ada tujuh daerah administrasi yang terjadi kasus COVID-19 yakni Kota Depok, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Cirebon, Kota Bandung, dan Kabupaten Bandung. "Dari tujuh daerah tersebut, yang sangat signifikan di Bodebek, yakni Bogor, Depok, dan Bekasi," katanya.

Berdasarkan data dari Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar), hingga Sabtu (21/3) pukul 20:30 WIB, terdapat 55 kasus COVID-19. Dari jumlah tersebut, 41 kasus terdapat di Bodebek, dan 14 kasus lainnya di luar Bodebek.

Karena itu, kata Emil, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menyelenggarakan tes kesehatan massal untuk sejumlah orang yang dinilai rawan terserang COVID-19, yakni orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP), petugas kesehatan yang melakukan kontak dengan pasien COVID-19, serta orang dengan profesi yang banyak berinteraksi dengan masyarakat.

Menurut Emil, dipilihnya stadion sebagai lokasi tes kesehatan, karena lahannya luas dan memiliki lahan parkir yang luas.

"Orang yang akan menjalani tes massal datang dengan perjanjian dan jadwal yang telah ditetapkan. Orang yang akan dites tidak perlu berkumpul di tengah stadion, tetap menunggu di kendaraan sampai tiba gilirannya dites," kataya.

Emil menjelaskan, pelaksanan tes kesehatan berupa rapid test itu prosesnya cepat dan hasilnya sudah bisa diperoleh dalam waktu 10 menit. "Jika hasil tesnya negatif, maka peserta peserta tes diizinkan pulang, rapi jika hasil tesnya positif maka akan diberikan perlakuan lanjutan," katanya. (jpnn/antara)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler