jpnn.com - Istilah Sudden infant death syndrome (SIDS) atau yang dikenal dengan sindrom kematian bayi mendadak tentu sudah tak begitu asing.
SIDS biasanya menimpa bayi di bawah 1 tahun.
BACA JUGA: Fakta-fakta Mengejutkan Si Ibu Penyimpan Bayi di Lemari Pendingin
Dilansir dari kidshealth.org, sebagian besar sindrom kematian SIDS ini terkait dengan posisi tidur sang bayi.
Sindrom ini erat kaitannya dengan kelainan yang terjadi pada otak yang mengatur pernapasan bayi, sehingga saat tidur kondisi pernapasannya terganggu.
BACA JUGA: Si Ibu Beralasan tak Mampu Gali Liang Kubur
Sehingga menimbulkan dampak buruk kepada bayi, salah satunya kematian yang terjadi secara tiba-tiba. Kasus kematian ini juga bisa meningkat saat cuaca dingin.
Karena saat dingin, pernapasan bayi mungkin akan terganggu.
BACA JUGA: Bayi Disimpan di Lemari Pendingin Dikubur, Ayahnya Menangis
Sindrom ini disebabkan karena ibu mengonsumsi rokok, minum-minuman beralkohol, atau penggunaan narkoba selama kehamilan dan setelah kelahiran.
Selain itu, penyebab lainnya yaitu perawatan prenatal yang buruk, prematuritas atau berat lahir rendah, memiliki riwayat turunan menderita SIDS, ibu berusia kurang dari 20 tahun, gangguan cuaca dan lingkungan yang kotor seperti adanya asap tembakau atau yang mengeluarkan asap.
Untuk menurunkan risiko atau mencegah terjadinya SIDS dengan memposisikan tidur bayi yang tidak menganggu jalannya pernapasan. Seperti, menidurkan bayi dengan posisi telentang.
Selain itu, hindarikan bayi dari asap rokok yang bisa mengganggu pernapasannya.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Si Cantik Penyimpan Mayat Bayi di Lemari Pendingin, Istri Keempat Bos Kaya
Redaktur & Reporter : Yessy