jpnn.com - MONACO - Bermain di kandang ternyata tak membuat AS Monaco pede ketika menjamu Paris Saint Germain di Stade Louis II, Senin (10/2) dini hari WIB. Monaco bahkan tak berani sesumbar bakal memetik kemenangan.
Alasannya, PSG merupakan tim tertangguh di Ligue 1 musim ini. Sementara, Monaco terlihat inferior di depan Le Parisien, julukan PSG.
Hal itu bisa dilihat dari posisi kedua tim di klasemen sementara Ligue 1.
BACA JUGA: Ini Susunan Pemain Persib Hadapi Tuan Rumah Persijap
PSG masih kokoh di pucuk klasemen dengan koleksi 54 angka atau unggul lima poin dari Monaco. Selain itu, PSG juga merupakan tim yang paling rakus membobol gawang lawan, yakni sebanyak 54 kali.
"Sangat penting untuk mengatakan bahwa PSG ada di level yang berbeda. PSG bisa memenangkan pertandingan ketika hanya bermain dengan 80 persen kemampuan. Sementara kami harus bermain dalam 120 persen," terang pelatih Monaco, Claudio Ranieri di laman Canal Plus, Minggu (9/2).
BACA JUGA: Persib Masih Kalah Garang Dibanding Arema
Padahal, Monaco sebenarnya tak terlalu lemah di mata PSG. Buktinya, Monaco sukses menahan imbang PSG dengan skor 1-1 pada pertemuan pertama lalu. Tapi, setelah itu, PSG memang menunjukkan performa hebat.
"Kami akan bertarung untuk menang. Tapi, kami adalah underdog. Ini merupakan pertandingan hebat. Ini kesempatan bagi kami untuk
meningkatkan level. Hasil pertandingan adalah nomor dua," tegas Ranieri. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Jazz Hat-Trick Menang di Kandang Heat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Milan Kalah, Balotelli Menangis
Redaktur : Tim Redaksi