Moonton Games dan UGM Salurkan Beasiswa untuk Mahasiswa Berpretasi

Kamis, 22 Desember 2022 – 17:26 WIB
Moonton Games ingin mendorong kualitas pendidikan di Indonesia dan memberikan kesempatan generasi muda untuk berkarier di industri e-sports. Foto: Dok Moonton Games

jpnn.com, JAKARTA - Moonton Games melalui program Moonton Cares 'Membina Sang Legenda' memberikan beasiswa kepada mahasiswa-mahasiswi di Universitas Padjadjaran, Universitas Teknologi Yogyakarta, dan Universitas Gadjah Mada.

Public Relations & Communications Manager Moonton Indonesia Azwin Nugraha menyatakan perusahaan ingin mendorong kualitas pendidikan di Indonesia dan memberikan kesempatan generasi muda untuk berkarier di industri e-sports.

BACA JUGA: Bupati Sukamara Siapkan Beasiswa S1 untuk Guru PAUD & TK Kuliah di Universitas Terbuka 

Menurutnya, perkembangan e-sports di Indonesia sangat cepat dan mengalami perubahan yang signifikan.

Talenta-talenta e-sports juga terbukti dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia, bahkan datang dari siswa dan mahasiswa.

BACA JUGA: Moonton Games dan Garudaku Akademi Dorong Pertumbuhan Ekosistem Esports di Indonesia

Mahasiswa yang mendapatkan beasiswa merupakan yang sudah melewati beberapa tahapan selama empat bulan mulai dari registrasi, wawancara, hingga pengumuman penerimaan beasiswa.

"Kami sangat termotivasi mendukung kebutuhan pendidikan yang diperlukan bagi mahasiswa di Indonesia agar mereka dapat berprestasi secara akademis dan menjadi kontributor yang produktif bagi masyarakat melalui game dan esports," ujar Azwin, dalam keterangan di Jakarta, Kamis (22/12).

Mahasiswa yang mengikuti program beasiswa ini juga dipatok beberapa persyaratan semisal jurusan yang diambil relevan dengan industri e-sports atau game seperti desain grafis, bisnis, pemasaran, pengembangan games, teknologi informasi.

Kemudian, memiliki IPK minimal 3,2 pada semester akhir, aktif dalam kegiatan organsasi baik di dalam maupun di luar kampus, serta memiliki prestasi akademik.

"Kami berharap dapat terus konsisten dalam mendukung ekosistem e-sports di Indonesia dan juga konsiten dalam berkontribusi bagi kelangsungan pendidikan," katanya.

Ke depannya, Moonton Games juga membuka internship bagi mahasiswa yang sudah terpilih sehingga tidak membatasi bahwa esports harus menjadi atlet.

"Ada banyak kesempatan lapangan kerja seperti desain grafis, manajer komunitas, public relations, pengembangan bisnis, dan pemasaran," tambah Azwin.

Direktur Kemahasiswaan UGM Dr. Sindung Tjahyadi, M.Hum mengucapkan terima kasih kepada Moonton atas kepedulian memberikan beasiswa untuk siswa-siswa UGM.

Menurutnya, pada 2019 - 2020 sebenarnya sudah berdiri Esport di UGM, tetapi masih sebatas komunitas.

Ke depan UGM akan dorong E Sports menjadi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).

"Kami harapkan juga ada supporting sistem dari pemerintah untuk kurikulumnya. Sekali lagi saya ucapkan selamat untuk adik-adik penerima bea siswa, manfaatkan bea siswa dari Moonton ini secara optimal," katanya.

Salah satu penerima beasiswa dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM Hasna Hanasari mengungkapkan rasa senang sekaligus bangga mendapatkan kesempatan bea siswa yang di berikan oleh Moonton.

"Moonton merupakan korporasi e-sports besar di dunia, semoga dengan bea siswa ini memacu saya untuk bisa berkarir di industri E sports dan games baik di Indonesia maupun Internasional," ujar Hasna.

Sebelumnya, Moonton Games berkolaborasi bersama Akademi Garudaku berusaha mengurangi kesenjangan akses digital di pedesaan, untuk memungkinkan lebih banyak orang menikmati kenyamanan dan informasi dengan ekonomi digital, serta membuka peluang bagi atlet-atlet esports muda melalui program Moonton Cares.

Ada ratusan siswa dari tujuh sekolah di Jawa Timur yang difasilitasi program pembinaan esports akademi yang di dalamnya mencakup berbagai program untuk pembekalan para siswa-siswa yang mempunyai minat terjun ke industri esports. Langkah awal yang dilakukan adalah memberikan donasi ke sekolah-sekolah di Jawa Timur.

Sejak 2018, Moonton Games telah melahirkan ratusan atlet esports yang telah berkompetisi di level profesional Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL) Indonesia dan juga Mobile Legends: Bang Bang Development League Indonesia.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler