jpnn.com - Rider Aprilia Racing Aleix Espargaro datang ke MotoGP Argentina 2023 dengan status juara bertahan.
Pada musim lalu, pembalap asal Spanyol itu mencatatkan sejarah di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina.
BACA JUGA: Aleix Espargaro Pertama, Pecco Finis Kelima
Espargaro finis tercepat untuk kali pertama sepanjang kariernya di kelas utama.
Pembalap 33 tahun tersebut butuh 200 balapan untuk naik podium tertinggi MotoGP.
BACA JUGA: Aleix Espargaro Mengaku Tak Suka Sprint Race di MotoGP 2023, Kenapa?
Meski begitu, Espargaro enggan jemawa dengan status juara bertahan MotoGP Argentina.
Dia lebih memilih menikmati setiap momen ketika mengaspal di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Honda.
BACA JUGA: MotoGP 2023: Aleix Espargaro Berharap Format Sprint Race Cukup 5 Seri Saja
"Tak ada yang berbeda (dengan MotoGP Argentina 2022, red). Ada perasaan istimewa, tetapi pada akhirnya saya santai," tutur Espargaro dilansir Speedweek.
"Saya mencoba menimatinya, bukan karena saya menang tahun lalu, tetapi karena saya berusaha menikmati mengaspal di sirkuit ini," sambungnya.
Espargaro sendiri mengawali kampanye MotoGP 2023 dengan hasil yang tidak begitu buruk.
Dia finis keenam saat sprint race dan mengamankan posisi kesembilan ketika balapan utama di Sirkuit Internasional Algavre, Portimao.
Untuk sementara Espargaro bertengger di peringkat ke-8 klasemen MotoGP 2023 dengan koleksi 11 poin.(speedweek/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib