jpnn.com - jpnn.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni tak mau kalah dengan dua kontestan lainnya di ajang pilkada ibu kota RI dalam menjaring dukungan.
Mantan birokrat yang kini mendampingi Agus Yudhoyono di pilkada DKI itu pun aktif melakukan gerilya lapangan demi menjaring dukungan.
BACA JUGA: Sylvi Ingatkan Pilih Yang Berkerudung
Rabu (8/2) siang, Sylvi menyambangi Pulau Pramuka di Kabupaten Kepulauan Seribu. Kedatangannya difasilitasi tim relawan Komunitas Pemenangan Agus-Sylvi (KomPAS).
Kehadiran kandidat yang akrab disapa Mpok Sylvi itu disambut hangat warga Pulau Pramuka di dermaga. Mpok Sylvi hadir didampingi Dewan Pembina KomPAS yang juga pimpinan Komisi IV DPR RI Herman Khaeron. Ada juga suami Mpok Silvy, Gde Sardjana dan Ketua KomPAS Aan Mulyadi, dan sejumlah pimpinan relawan.
BACA JUGA: Ini Jurus Bang Sandi Memerangi Kekerasan pada Perempuan
Sebelum ke panggung, Mpok Sylvi menyempatkan menyusuri pemukiman menyapa warga. Mpok Silvy bersalaman dengan banyak warga, menyapa sejumlah pedagang, dan melayani permintaan foto bersama atau foto selfie.
Sepanjang jalan menuju tenda, warga menyanyikan yel 'Agus-Sylvi nomor satu.' Tiba di lokasi tenda, banyak warga sudah menanti. Tanpa rehat, satu-satunya calon wakil gubernur perempuan itu naik panggung dan berjoget bersama warga. Tidak tampak letih pada raut perempuan 58 tahun itu.
BACA JUGA: Lihat Nih, Mengaku Santri Tapi Tampangnya Begini
Mpok Sylvi bersama warga menyanyikan lagu dangdut yang diganti liriknya menjadi, “Senangnya tuh di sini dengan Agus-Sylvi, senangnya tuh di sini coblos nomor satu."
Di hadapan warga Pulau Pramuka, Sylvi menyampaikan 10 program unggulan Agus-Sylvi yang akan direalisasikan jika kelak terpilih memimpin DKI. "Pertama, bantuan langsung untuk rakyat miskin dan kurang mampu. Program ini meliputi BLT untuk balita dan lansia," kata Sylvi.
Agus-Sylvi juga punya program memberantas pengangguran yang selama dua tahun terakhir meningkat. Di antaranya, melalui program bantuan dana bergulir Rp 50 juta per unit usaha.
Selain itu, Agus-Sylvi punya program meningkatkan pendidikan dan kesejahteraan guru melalui Kartu Jakarta Pendidikan. "Jadi KJP tidak dihapus, melainkan akan ditingkatkan dananya," kata Mpok Sylvi.
Selain itu ada pelayanan kesehatan gratis. Yakni menggratiskan iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kategori tiga, serta penambahan puskesmas dan posyandu. “Dokter di puskesmas diperbanyak, ruangan ICU (intensive care unit, red) juga diperbanyak," kata Mpok Sylvi disambut tepuk tangan warga.
Khusus untuk warga Kepulauan Seribu, Mpok Sylvi menjanjikan angkutan gratis di Jakarta. Sedangkan untuk pengembangan RW, Sylvi menjanjikan bantuan Rp 1 miliar.
"Pak RW mana? Nanti akan ada dana Rp1 miliar untuk pemberdayaan warga, satu RW dapat satu miliar. Silakan anggaran untuk membiayai berbagai program lingkungan RW," lanjutnya.
Tiba-tiba ada seorang warga melontarkan celetukan. "Buktikan, bu," celetuk salah seorang ibu.
Spontan, Sylvi membalas celetukan warga. ”Pilih Agus-Sylvi, menang pasti kita buktikan," jawab Mpok Sylvi.
Lebih lanjut Sylvi menegaskan, kunjungannya ke Kepulauan Seribu bukan karena untuk kepentingan kampanye semata. Baginya, Kepulauan Seribu sudah bukan hal asing karena saat masih aktif sebagai birokrat juga sering turun ke bawah menemui masyarakat di kabupaten adminstratif di DKI itu.
"Saat saya menjabat kepala dinas, saya naik kapal motor klotok sampai jam sebelas malam untuk mengurus catatan sipil warga Pulau seribu. Dari dulu saya sering ke Pulau Seribu, bukan saat kampanye saja,” tegasnya.
Sylvi lantas mengakhiri kampanyenya dengan pantun. "Indung-indung kepala lindung, hujan di Bogor di sini mendung. Pilih pasangan gubernur berkerudung," ujarnya bersenandung.
Setelah dari Pulau Pramuka, Mpok Sylvi dan rombongan menuju Pulau Lancang. Turun dari kapal dia bergerilya lapangan bersilaturahim dengan warga, sebelum meninjau pengobatan gratis yang dihelat KomPAS.
Ada dua dokter dan sejumlah perawat yang dikerahkan untuk pemeriksaan kesehatan gratis di Pulau Lancang. Peserta pengobatan mencapai 250 lebih warga Pulau Lancang.(sam/rmol/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... AHY Kampanye di Luar DKI, Bawaslu Cuma Bisa Begini
Redaktur & Reporter : Antoni