MPR Gelar Sosialisasi Empat Pilar bagi WNI di Negeri Superpower

Kamis, 04 Juli 2019 – 13:21 WIB
Wakil Ketua MPR EE Mangindaan (duduk di tengah) bersama para WNI di Amerika Serikat yang mengikuti sosialisasi Empat Pilar. Foto: MPR

jpnn.com, JAKARTA - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menggelar sosialisasi Pancasila, UUD Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika di kalangan warga negara Indonesia (WNI) di Amerika Serikat. Wakil Ketua MPR EE Mangindaan turun langsung dalam sosialisasi Empat Pilar yang digelar pada 30 Juni itu.

Sosialisasi itu merupakan amanat UU Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3). Mangindaan dalam sosialisasi itu mengajak WNI di negeri Paman Sam untuk terus mencintai Indonesia.

BACA JUGA: Pimpinan MPR RI: Pembelahan di Masyarakat Harus Segera Dituntaskan

“Ayo kita cintai Indonesia meski berada di tempat yang jauh,” ujarnya di hadapan ratusan WNI di AS.

BACA JUGA: Pancasila, Ideologi Jalan Tengah

BACA JUGA: Pancasila: Ideologi Jalan Tengah

Mantan Gubernur Sulawesi Utara itu menjelaskan, Indonesia merupakan negara besar dengan ribuan pulau, bahasa, adat istiadat dan beragam agama. Menurutnya, para pendiri bangsa pun mengakui perbedaan dan keragaman itu.

“Pendiri bangsa sadar Indonesia bangsa yang majemuk terdiri atas beragam suku, budaya, bahasa dan agama,” tutur Mangundaan yang dalam kesempatan itu didampingi anggota MPR dari Kelompok DPD Stefanus BAN Liow.

BACA JUGA: HNW: Halalbilhalal Menyatukan Umat Tanpa Sekat

Sosialisasi Empat Pilar yang dilakukan oleh MPR tidak bersifat indoktrinasi. Untuk itu dalam setiap acara dibuka ruang tanya jawab.

Demikian pula dalam sosialisasi Empat Pular di negeri Superpower itu. Beberapa peserta langsung mencurahkan perasaan dan unek-unek mereka.

Para WNI di AS yang mengikuti sosialisasi Empat Pilar juga mengaku senang karena memperoleh pencerahan tentang Pancasila. “Saya bangga,” ujar salah seorang peserta.

BACA JUGA: Pimpinan MPR Ingin Pembelahan di Masyarakat Segera Diakhiri

Stafanus yang melihat hal itu juga mengaku bangga. Sebab, WNI yang hidup di rantau mencintai Indonesia.

“Luar biasa nasionalisme mereka begitu kuat,” ujarnya Stefanus. “Tidak luntur meski di negeri orang dan jauh,” tambahnya.(eno/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kelompok Cipayung Garda Terdepan Menjaga Negara Pancasila


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler