MS Kaban: Buka Skandal Century Bukan untuk Barter

Selasa, 20 Juli 2010 – 13:19 WIB
JAKARTA- Dengan alasan Sisminbakum dan Kasus Bank Century adalah sama-sama sebuah kebijakan, Ketua Umum PBB MS Kaban meminta agar kasus Bank Century harus dibuka.

Apalagi, kasus Century yang sudah dibawa ke sidang paripurna, sehingga membenarkan bahwa ada yang salah dalam kebijakannya.

Dan atas dasar itu, maka Wakil Presiden Boediono yang saat itu merupakan Gubernur BI harus diperiksa.

"BPK saja sudah jelas menyatakan ada unsur kerugian negara, sementara dalam kasus Sisminbakum BPK tidak menemukan unsur kerugian negaraMaka, Boediono juga harus diproses secara hukum juga dong," ujar Ketua Umum Partai Bulan Bintang, MS Kaban di Jakarta, Selasa (20/7).

Soal rencana Yusril yang akan membongkar kasus Century, Kaban mengatakan itu harus dibuka di DPR dulu

BACA JUGA: Kapuspenkum Dinasehati Agar Tidak Banyak Bicara

Ia juga menegaskan bahwa niat Yusril ini bukan bermaksud untuk barter dan tawar menawar kasus.

"Bulan Bintang ingin konsisten dari awal soal kebijakan apalagi ini masa lalu dan aneh, saya berlogika sisitem perkawinan di masa Nabi Adam masa diadili sekarang, kan ini aneh," katanya sambil tertawa kecil.

Kaban pun merencanakan semua masalah ini akan dibawa ke Komisi III DPR RI, dan saat ini surat-suratnya tengah dipersiapkan.

"Yang jelas semua surat-surat sudah kita sampaikan kepada fraksi-fraksi di DPR, kita berharap ini ada perhatian karena menurut kami ini serius," tandas Kaban
(arp/rmol)

BACA JUGA: Batin Tertekan, Jaksa Menangis di PN Tipikor

BACA JUGA: Yusril Kembali Datangi Kejagung

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kubu Anggodo Minta Antasari Azhar Dihadirkan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler