Muhaimin Klaim 95 Persen TKI Sukses

Kamis, 23 Juni 2011 – 16:50 WIB

JAKARTA— Pemerintah belum melakukan kajian mendalam terhadap dampak kebijakan penghentian sementara atau moratorium pengiriman TKI ke Arab Saudi.  Meski 'semi moratorium' sudah diberlakukan sejak Januari 2011, pemerintah belum menghitung berapa dampak kebijakan tersebut terhadap devisa negara.

‘’Sebetulnya kita belum bisa mempredikisi jumlahnyaTapi hal inti sekarang ini, yang terbanyak mengirim devisa adalah TKI formal,’’ ujar Menakertrans Muhaimin Iskandar kepada wartawan di Istana Negara, Kamis (23/6).

Muhaimin juga optimis rencana moratorium TKI ke Saudi Arabia akan lebih mudah

BACA JUGA: Dipanggil DPR, Dubes RI di Arab Saudi Dihujani Interupsi

Alasannya, sudah dilakukan sosialisasi dan regulasi melalui soft moratorium sejak Januari 2011.

‘’Kita sudah kampanye di 38 Kabupaten/kota dalam lima bulan terakhir supaya tidak memilih profesi jadi pembantu rumah tangga di Timur Tengah
Kalaupun masih mau maka syaratnya harus diperketat,’’ kata Muhaimin.

Untuk mengarahkan tenaga kerja dari sektor informal ke sektor formal, kata Muhaimin, pemerintah akan intensif melakukan berbagai pelatihan-pelatihan dan penjaringan dengan seleksi ketat

BACA JUGA: Lagi, 6 TKI Asal Kalsel Terancam Dipancung

Dikatakan, hampir 95 persen TKI yang bekerja di sektor informal ataupun  formal, sukses bekerja di LN.

Sementara untuk PJTKI yang menyalurkan TKI ke LN, kata Muhaimin, setiap tahun nantinya akan rutin dilakukan pengecekan
Mulai dari kapasitas pengiriman, standarisasi dan mutu pengelolaan pengiriman tenaga kerja.

‘’Seleksinya bukan tergantung pribadi tapi ada auditor independen

BACA JUGA: SBY Minta Menlu Pulangkan Jenazah Ruyati

Sekarang ini auditnya masih ditangani oleh lembaga surveyor yang dilakukan pihak ketiga,’’ kata menteri asal PKB itu(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MK Kukuh Kewenangan Ultra Petita


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler