Munarman Vs JPU Akan Berlanjut di Proses Banding

Rabu, 06 April 2022 – 16:44 WIB
Suasana di depan Pengadilan Negeri Jakarta Timur saat sidang putusan untuk Munarman yang menjadi terdakwa perkara kasus tindak pidana terorisme, Rabu (6/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Terdakwa perkara terorisme Munarman berencana mengajukan banding atas vonis Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) yang menyatakannya bersalah.

Munarman menyampaikan itu melalui tim penasihat hukumnya, guna mempersoalkan putusan majelis hakim yang menghukum mantan sekretaris umum Front Pembela Islam (FPI) itu dengan penjara selama tiga tahun.

BACA JUGA: Ternyata Habib Rizieq Shihab Sampaikan Hal Ini Sebelum Munarman Divonis 3 Tahun Penjara

Pada persidangan di PN Jaktim, Rabu (6/4), majelis hakim yang menyidangkan perkara itu bertanya kepada Munarman tentang vonis tersebut.

"Saudara punya pilihan, menerima, pikir-pikir, atau banding. Begitu juga dengan penuntut umum," ujar majelis hakim.

Munarman dan tim penasihat hukumnya langsung merundingkan soal itu. Keputusannya ialah menempuh verset.

"Setelah kami rapat dengan terdakwa, kami menyatakan banding atas putusan ini," kata Achmad Michdan selaku koordinator tim penasihat hukum Munarman.

Jaksa penuntut umum (JPU) juga menyampaikan hal serupa. "Kami ajukan banding," ucap JPU.

BACA JUGA: Divonis 3 Tahun Penjara, Begini Ekspresi Munarman

Sebelumnya, JPU meminta majelis hakim menghukum Munarman dengan delapan tahun penjara. Namun, majelis hakim hanya menjatuhkan hukuman tiga tahun penjara untuk mantan koordinator KontraS itu.

Majelis hakim menyatakan Munarman bersalah sebagaimana dakwaan jaksa penuntut umum. Dia terbukti melanggar Pasal 13 C Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.(mcr8/jpnn)

BACA JUGA: Munarman Divonis 3 Tahun Penjara, Lebih Rendah dari Tuntutan Jaksa

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tok! Munarman Divonis 3 Tahun Penjara Dalam Perkara Terorisme


Redaktur : Antoni
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler