Muncul Wacana Gus Muhaimin-Anies Untuk Pilpres 2024, Begini Kelebihannya

Senin, 21 Juni 2021 – 19:39 WIB
Pasangan Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) dan Anies Baswedan untuk kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. (ANTARA/Istimewa)

jpnn.com, JAKARTA - Wacana seputar pasangan kandidat presiden dan wakil presiden mulai bermunculan untuk Pemilihan Presiden 2024.

Di antaranya, Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dinilai cocok berpasangan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

BACA JUGA: Ayo Dukung Bu Mega Polulerkan Salam Pancasila, Begini Caranya

Menurut politikus PKB Nasim Khan, wacana ini sanga tepat untuk menyatukan umat.

"Ditanya Pilpres 2024, cocoknya Cak Imin-Bang Anies (Muhaimin Iskandar- Anies Baswedan), saatnya bersatu untuk umat," ujar Nasim dalam keterangannya, di Jakarta, Senin (21/6).

BACA JUGA: Muncul Dukungan Gus Muhaimin Maju Pilpres 2024, Siapa Mereka?

Anggota DPR RI itu menyatakan pasangan Gus Muhaimin-Anies sangat ideal dan berpotensi diusung koalisi partai politik di Senayan di Pilpres 2024.

Baik parpol berlatar belakang religius maupun nasionalis.

BACA JUGA: Wahai Pihak yang Dorong Jokowi 3 Periode, Ingatlah Pengalaman Orde Baru!

Nasim meyakini jika pasangan Gus Muhaimin-Anies terealisasi, bakal menang dengan mudah nantinya.

Keduanya juga diyakini dapat membawa Indonesia menjadi negara yang makmur, adil, dan rakyatnya bakal sejahtera.

Nasim kemudian membeberkan alasan untuk memperkuat opininya.

"Akar rumputnya nyata, solid, dan kelompok pemilihnya berbeda."

"Mereka jadi bisa saling melengkapi, Gus Muhaimin mewakili organisasi Islam terbesar di Indonesia, panglima santri. Beliau ini representasi NU (Nahdlatul Ulama)."

"Kalau Bang Anies, banyak dari kalangan Muhammadiyah dan organisasi Islam lain sangat menginginkannya, mereka dekat dan bersahabat dengan para tokoh agama lain," ujar Nasim.

Nasim mengatakan, kalangan santri, kiai, ulama, dan masyarakat perdesaan terus mendesak agar Ketua Umam PKB itu maju sebagai calon presiden pada tahun 2024.

Hal tersebut karena Gus Muhaimin dianggap sebagai tokoh yang saat ini bisa merepresentasikan politik Nahdlatul Ulama.

"Warga NU baik yang struktural maupun kultural pasti akan memberikan amanah suaranya kepada tokoh yang dianggap sebagai representasi NU," katanya.

Menurut Nasim, suara warga NU sangat menentukan karena hampir 100 juta.

Kalangan santri jumlahnya kurang lebih 15 jutaan, ustaz lebih kurang satu juta, dan pondok pesantren kurang lebih 35 ribu pesantren yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Gus Muhaimin diterima semua kalangan, berprestasi dan pengalamannya sangat luar biasa."

"Dia membangun karier politik dari bawah hingga akhirnya diberi amanah jadi wakil MPR, pernah menjadi wakil ketua DPR selama dua periode dan menteri."

"Beliau sudah terbukti mampu menjadi komunikator andal lintas partai, lintas kelompok dan lintas konsolidasi. Bang Anies juga sudah terbukti mampu memimpin Jakarta dengan baik," pungkas Nasim.(Antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler