Murka, Tiongkok Nilai Menkes Amerika Lakukan Tindakan Terburuk di Dunia

Kamis, 13 Agustus 2020 – 05:57 WIB
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian. Foto: ANTARA/HO-MOFA/mii

jpnn.com, BEIJING - Tiongkok mengatakan bahwa Menteri Kesehatan Amerika Serikat Alex Azar telah melakukan tindakan terburuk di dunia dalam hal penanganan virus corona. Beijing juga membantah semua kritik yang disampaikan Azar selama kunjungannya ke Taiwan pekan ini.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian mengatakan bahwa epidemi di AS di luar kendali dan kesalahan terletak pada Azar.

BACA JUGA: Tajir, Amerika Habiskan Duit Sebegini untuk Borong Vaksin COVID-19

"Dia mengabaikan jutaan orang Amerika yang menderita virus itu dan pergi ke Taiwan untuk mengadakan pertunjukan politik," kata Zhao, Rabu (12/8).

Dalam kunjungannya di Taiwan, Selasa (11/8), Azar mengkritik cara Tiongkok menangani pandemi COVID-19. Menurut dia, jika wabah seperti itu muncul di Taiwan atau AS, pasti bisa diredam dengan mudah.

BACA JUGA: Pakar Ekonomi: Amerika Tengah Menuju Resesi Lebih Besar Lagi

"Perilakunya sekali lagi membuktikan bahwa di mata politisi AS, nyawa orang Amerika tidak berharga jika dibandingkan dengan keuntungan politik mereka yang egois," ujar Zhao.

Perjalanan Azar adalah kunjungan resmi pejabat tertinggi AS ke Taiwan dalam empat dekade. Kunjungan itu dilakukan setelah hubungan yang memburuk antara AS dan Tiongkok karena berbagai isu termasuk perdagangan, Hong Kong, dan virus corona.

BACA JUGA: Jumlah Kasus COVID-19 di Amerika Tembus 5 Juta, Donald Trump Kerjanya Apa?

Pemerintahan Trump telah berulang kali mengkritik Tiongkok karena berusaha menutupi wabah virus corona, yang pertama kali diidentifikasi di kota Wuhan di Tiongkok akhir tahun lalu.

Presiden Donald Trump mengatakan pada Selasa bahwa hubungannya dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping telah memburuk karena wabah tersebut, dan bahwa mereka sudah lama tidak berbicara.

Tiongkok mengutuk kunjungan Azar ke Taiwan karena pulau itu dianggap sebagai provinsi yang memisahkan diri. Tiongkok berjanji untuk menempatkan Taiwan di bawah kekuasaannya, meskipun harus dengan kekerasan.

Zhao mengatakan bahwa Beijing mengutuk setiap hubungan resmi antara AS dan Taiwan yang berpemerintahan sendiri. (ant/dil/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler