jpnn.com - JAKARTA - Raut sedih terlihat di wajah Mursidah, ibu dari Muhammad Arsyad yang menjadi tersangka kasus penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan penyebaran pornografi melalui Facebook. Demi membebaskan Arsyad dari jerat hukum, Mursidah mendatangi Istana Negara di Jakarta Pusat, Sabtu (1/11), untuk menemui Presiden Jokowi sekaligus meminta maaf.
"Kami datang ke sini mau ketemu presiden, kami mau minta maaf atas perbuatan anak kami," kata Mursidah yang didampingi suaminya, Syafrudin dan sejumlah pengacara saat ditemui di Istana.
BACA JUGA: Pengamat Sarankan Jokowi-JK Proaktif Redam Konflik di DPR
Ia terlihat agak ketakutan melihat sorotan awak kamera media massa. Sambil terus memegang tangan suaminya, Mursidah terus menundukkan kepala.
Mursidah pun tak mau terlalu banyak bicara ke media. "Nanti dulu ya, setelah ketemu Pak Jokowi baru ngomong," kata Iran Fahmi yang menjadi pengacara Arsyad.
BACA JUGA: Ortu Tersangka Penghina Jokowi di Facebook Datangi Istana Negara
Arsyad adalah seorang tukang sate yang mengedit foto Jokowi bersama Megawati dalam tampilan tidak senonoh dan mengunggahnya ke Facebook. Akibat ulahnya itu, Arsyad harus berurusan dengan Bareskrim Polri.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Sarankan Jokowi Batalkan Rencana Pembentukan Kastaf Kepresidenan
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Tandingan Disebut Bentuk Perpecahan KIH dengan Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi