jpnn.com - JPNN.com--Musim libur akhir tahun kinerja wakil rakyat kian jadi sorotan.
Itu terjadi di DPRD Kabupaten Sumenep, Madura.
BACA JUGA: Ini Solusi Mengatasi TKA Ilegal dari DPR
Seharusnya, kemarin digelar jadwal rapat Badan Musyawarah (Banmus).
Tapi, agenda tersebut molor berjam-jam, karena ketidakhadiran anggota dewan.
BACA JUGA: Ketua DPR Boyong Keluarga Jalan-jalan ke Hollywood?
Dampaknya, rapat pembahasan RAPBD Sumenep 2017 bakal tidak kuorum. Sehingga, membuat Ketua DPRD Sumenep, Herman Dali Kusuma turun tangan.
Dia akhirnya melakukan sweeping terhadap anggotanya sendiri.
BACA JUGA: MKD Siap Ladeni Perlawanan Akom
"Ini karena rapat Banmus dengan agenda Jadwal ulang sidang paripurna RAPBD Sumenep 2017 tidak bisa digelar. Karena molor-molor terus," katanya.
Rapat yang seharusnya digelar sejak pukul 09. 00 WIB, belum dimulai sampai 11.30 WIB.
"Saya khawatir teman-teman tertidur di ruang komisi. Ini karena pembahasannya mendesak," imbuh Herman.
Terpisah, Sekwan DPRD Sumenep, Moh. Mulki membenarkan jumlah kehadiran wakil rakyat ini.
Karena, hanya sembilan anggota dewan saja yang hadir. Sedangkan, total jumlah anggota Banmus keseluruhan 24 orang.
Sampai saat ini, APBD Sumenep 2017 belum juga disahkan. Hal itu berdampak pada kelancaran pembangunan Kabupaten paling timur di Madura ini terancam. (win/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ssttt... Akom Difitnah Terima Rp 100 M demi Tax Amnesty
Redaktur & Reporter : Natalia