jpnn.com, JAMBI - Musra, 38, warga Desa Rantau Kermas, Kecamatan Jangkat, di Kabupaten Merangin, Jambi, menjadi korban begal.
Korban ditodong dua pelaku menggunakan benda yang mirip dengan senjata api. Atas kejadian ini, uang korban senilai Rp 800 ribu raib dibawa kabur pelaku.
BACA JUGA: Kurir Antarprovinsi Ini Simpan Sabu-sabu di Celana Dalam
Feri (25) warga Desa Rantau Kermas saat dikonfirmasi mengatakan, korban nyaris ditembak oleh dua pelaku yang kini belum tertangkap.
"Pelakunya dua orang. Ditodong pakai pistol (senjata api,red)," ujar Feri kepada wartawan.
BACA JUGA: Harga Pinang Turun Jelang Lebaran, Petani Sedih
Menurutnya, kejadian bermula saat korban bersama dengan istri dan anaknya hendak ke pasar mingguan di Dusun Melingkung untuk membeli kebutuhan Idulfitri.
Namun, di tengah perjalanan korban dicegat oleh pelaku sembari menodongkan senjata api. "Korban dicegat," katanya.
BACA JUGA: Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris di Bungo
Saat itu, korban menolak menyerahkan uang. Namun diancam akan ditembak. Ketika itu pelaku juga berusaha merebut motor korban, beruntung ada warga lainnya yang melintas sehingga pelaku melarikan diri.
Kata Dia, korban diduga diikuti dari desanya. Dimana, pelaku berpura-pura mengisi bensin. Kemudian, setelah melihat korban pergi pelaku juga mengikuti dari belakang.
"Pelaku sempat ngisi minyak di kampung dulu (Desa Rantau Kermas,red)," katanya.
Kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Saat ini masih ditindaklanjuti. Namun, sejauh ini belum ada komentar dari pihak kepolisian. (pds)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Ciduk Kurir yang Bawa Ratusan Butir Ekstasi di Jambi
Redaktur & Reporter : Budi