MONTREAL - Usaha Rafael Nadal untuk kembali menguasai posisi teratas peringkat ATP (Asosiasi Tenis Putra) mendapatkan halangan besarDia harus bersiap menikmati kekecewaan di akhir musim ini
BACA JUGA: Simoncelli Siap Beri Bukti
Perjalanan di Montreal Masters menjadi contoh paling baru dari kesulitannya untuk segera bangkit.Nadal masih dirundung masalah pada kondisi fisiknya
BACA JUGA: Timnas Boyongan ke Solo
Hasilnya, peringkat kedua ATP itu menyerah 6-1, 6-7 (5), 6-7 (5)"Sejujurnya saya tak merasa bermain buruk, tapi juga tak bisa mengatakan bermain dengan baik
BACA JUGA: PSSI Tak Tepati Janji
Dim omen yang menentukan, saya tak bisa bermain dengan baik, itulah kebenarannya," tutur Nadal seperti dikutip AFP.Laga babak kedua Montreal Masters merupakan pertandingan pertama Nadal setelah kekalahan di final grand slam Wimbledon dari Novak Djokovic (Serbia), awal JuliDia mendapatkan jalan yang mudah untuk menyelesaikan set pertama dengan cepatNamun, lawannya yang kini bertengger di peringkat ke-41, punya segala jawaban pkulan Nadal di dua set berikutnya.
Dodig menggunakan senjata servis yang kencang untuk melumpuhkan permainan NadalBerdasar statistik, Dodig menciptakan 19 aceKeunggulan tersebut membuat Dodig tampil lepas meski telah tertinggal 3-5 di set penentu"Dia (Dodig) tak merasakan tekanan di saat-saat penting dan pada akhir pertandingan, mungkin karena itu saya kurang beruntung," tambah Nadal.
Dodig melakukan servis dengan kecepatan 217 km/jam untuk mendapatkan keunggulan 6-5 di tiebreak set terakhirPerlawanan nadal berakhir ketika dia tak mampu mengembalikan backhand Dodig.
"Ini kemenangan terbesar dalam karir saya, hidup sayaSaya sangat menikmatiBertarung keras untuk tiap poin dan saya mampu mengakhirinya dengan kemenangan," kata Dodig.
Di laga lain, Djokovic mendapatkan kesulitan di awal laga saat meladeni perlawanan Nikolay Davydenko (Rusia)Dalam laga yang sempat tertunda sehari karena hujan itu, Djokovic mendapatkan kemenangan dua set langsung 7-5, 6-1Sama seperti nadal, Djokovic juga baru menjalani laga perdana usai Wimbledon.
"Saya hanya berusaha menangani (posisi nomor satu) dengan cara yang terbaik yang bisa saya lakukanTapi di sisi lain, saya berusaha menjalani hidup sesederhana mungkinSeperti sebelumnya," beber Djokovic.
Kemenangan juga diraih peringkat ketiga ATP Roger Federer yang menjalani laga pertama di usianya yang mencapai 30 tahunMantan nomor satu asal Swiss itu mendapatkan kesulitan besar untuk menundukkan petenis kualifikasi asal Kanada Vasek PospisilFederer menutup laga dengan keungulan 7-5, 6-3.
"Normal jika ada kesulitan di siniIni pertandingan pertama saya di lapangan keras (hardcourt) outdoorSedikit agak berat," kata Federer(ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persebaya Dimerger
Redaktur : Tim Redaksi